Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Rantai Dingin Vaksin Aman Hingga Puskesmas

Senin, 04 Januari 2021 – 16:57 WIB
Rantai Dingin Vaksin Aman Hingga Puskesmas - JPNN.COM
Petugas membawa vaksin Sinovac yang baru datang di Dinas Kesehatan Jatim di Surabaya, Senin (4/1/2021). Foto: ANTARA/Willy Irawan

jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Vaksin COVID-19 dari Kementerian Kesehatan dr Siti Nadia Tarmizi memastikan rantai dingin dalam proses distribusi hingga ruang penyimpanan dingin untuk vaksin tetap aman hingga sampai ke Puskesmas untuk pelaksanaan vaksinasi.

Siti Nadia mengatakan, Kemenkes telah melakukan verifikasi dan kajian pada fasilitas kesehatan di seluruh Indonesia sejak awal sebelum vaksin COVID-19 didistribusikan.

"Kita (Kemenkes, red) sudah melakukan verifikasi dan tentunya kajian di awal, rantai dingin ini baik di cold room di provinsi hingga kabupaten-kota, juga rantai dingin kulkas penyimpanan vaksin ini sudah tersedia," kata Nadia dalam keterangannya di Jakarta, Senin (4/1).

Dia juga menyebutkan bahwa tempat penyimpanan vaksin di provinsi serta kabupaten-kota dan juga fasilitas kesehatan di daerah ditempatkan secara terpisah dengan ruang penyimpanan vaksin program imunisasi dasar rutin.

"Jadi ini sudah disiapkan di fasilitas pelayanan kesehatan untuk penyimpanan vaksin COVID-19 sudah memadai," katanya.

Sebagaimana diketahui, Biofarma telah mulai mendistribusikan tiga juta dosis vaksin COVID-19 ke 34 provinsi di seluruh Indonesia pada Minggu (3/1). Pada Senin beberapa daerah telah menerima kedatangan vaksin COVID-19 tersebut.

Nadia menyebutkan pendistribusian vaksin sudah dilakukan sejak kemarin walaupun Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI belum mengeluarkan izin penggunaan darurat.

Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi pendistribusian vaksin ke daerah yang memiliki geografis lebih sulit agar tepat waktu dalam pelaksanaan program vaksinasi nantinya.

Kemenkes telah melakukan verifikasi dan kajian pada fasilitas kesehatan di seluruh Indonesia sejak awal sebelum vaksin COVID-19 didistribusikan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News