Tahun Ini DKI Konsentrasi pada TPST
Kamis, 15 Juli 2010 – 13:07 WIB
Guna memperlancar pelaksanaan program di Dinas Kebersihan DKI, tambah politisi asal Partai Golkar itu, dewan telah menghilangkan anggaran untuk bahan bakar minyak (BBM) truk pengakut sampah. Selama ini, keberadaan anggaran rentan menimbulkan masalah. “Kita ganti dengan program swastanisasi. Bentuk perjanjian kerja sama (PKS) join truck dengan pihak swasta.
Sehingga dinas tak perlu memikirkan pelaksanaan pengadaan bahan bakar lagi,” tandas Zainudin. Sistem PKS dalam pengangkutan sampah merupakan salah satu upaya menciptakan birkroasi yang bersih dari penyimpangan anggaran. “Kalaupun ada ketidakberesan, maka dinas bisa menuntut pihak swasta sesuai dengan perjanjian tersebut. Ini bagian dari memperkecil peluang adanya permainan dalam pengadaan bahan bakar,” pungkasnya. (rul)