Tak Mau Jadi Presiden, Begini Kesaksian Siswa Muhammadiyah ketika Terima Hadiah dari PDIP

jpnn.com, JAKARTA - DPP PDI Perjuangan (PDIP) menyerahkan sepeda dan sepatu secara simbolis kepada guru dan siswa di sela-sela kegiatan Banteng Ride and Night Run 2022 di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (27/3). Sebanyak seribu sepeda dan 2 ribu sepatu nantinya dibagi ke guru dan murid di daerah terpelosok.

Salah satu penerima sepeda secara simbolis ialah Harry Hermawan. Guru SD Al-Bayinnah Muhammadiyah, Depok itu merupakan pengajar bahasa Indonesia. Dia menyampaikan terima kasih karena diberikan bantuan berupa sepeda yang diserahkan Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto.

"Terima kasih atas bantuannya," kata Harry.

Hasto mengatakan bantuan ini merupakan bentuk terima kasih PDIP kepada para guru. Politikus asal Yogyakarta itu menilai guru merupakan sosok pahlawan tanpa jasa.

"Guru bertugas mencerdaskan kehidupan bangsa. Ini adalah simbol kemajuan Indonesia Raya. Indonesia maju hanya bisa tercapai apabila dunia pendidikan kita maju. Karena itu, kami mendorong anak didik kita mampu menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta kedepankan riset dan inovasi," kata Hasto.

"Jadi, kami serhkan, pak. Tambah semangat mencerdaskan anak bangsa," kata Hasto menyerahkan sepeda kepada Harry.

Pada kesempatan itu, siswa kelas lima SD Al-Bayinnah Muhammadiyah, Dafael Omar Muhammad Wahyu, menerima sepatu dari PDIP. Penyerahan sepatu itu diberikan langsung Ketua Badan Kebudayaan Nasional (BKN) Aria Bima.

Di sela-sela penyerahan itu, Aria Bima sempat berdiskusi dengan Dafael. Dafael menuturkan dirinya pernah mendapatkan juara antara satu dan dua di sekolahnya.