Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Takut Sakit

Oleh: Dahlan Iskan

Sabtu, 12 Maret 2022 – 09:08 WIB
Takut Sakit - JPNN.COM
Dahlan Iskan (Disway). Foto: Ricardo/JPNN.com

Hardiyanto Prasetiyo
Transplantasi jantung David Bennet, kpn berakhirnya perang Rusia Ukraina dan coat tail effect DMO yg berpotensi membuat migor tdk langka adalah semua bagian dari rencana dan ikhtiar manusia yg hasilnya tentu saja masih jadi rahasia Tuhan. ??????? ???????? ? ???? ???????? (Manusia hanya bisa merencanakan, sedangkan Tuhan yg menentukan). Manusia tetaplah manusia yg tdk dpt mencampuri dan merubah kehendak Tuhan

Ibnu Kembar
Komentar terpilih kemarin ada yang menulis resep Rendang Jengkol. Sangat mungkin hari ini komentar yang terpilih adalah komentar yang menulis resep obat kuat. Kuat mengantri beli minyak goreng. Kuat mental saat pasar murah dibatalkan mendadak. Kuat juga saat pasangan minta nambah.. hehe

Latif Faiz
saya jg punya warung,biasanya pihak distributor migor datang sekali seminggu,bukan hanya 1 tapi 4 distributor langganan saya,sekarang ke empat2nya menghilang... Padahal anda pasti tempe kalo provinsi sumsel adalah salah satu provinsi penghasil cpo terbesar.. Daerah saya dikelilingi kebun sawit dgn pabrik cpo nya,sementara pabrik migor hanya sepelemparan jumroh jaraknya ke warung saya... Migor seperti dirampok,seolah-olah saya lg nonton film "now you see me"adakadabra langsung lenyap barangnya tanpa kita ketahui siapa aktor penyebabnya...

Mojo Sugiarto
jadi inget lagunya Nasidaria: Rumah sakit kau dirikan Orang sakit kau obatkan Rumah sakit kau dirikan Orang sakit kau obatkan. Orang miskin kau kasihi Anak yatim kau santuni Orang miskin kau kasihi Anak yatim kau santuni

Alexs sujoko sp
Apa masih percaya dengan DMO. Terakhir kemarin ketika PLN terjadi krisis Batu Bara, jelas sekali DMO tidak dijalankan oleh banyak pemilik Tambang dan mungkin PLN sendiri yang tidak pernah fokus untuk pemenuhan supplynya ( terbukti ada yang dipecat ). Aturan dibikin kan untuk dilaksanakan. Cuma pelaksanaannya perlu " Pengawasan ". Pengawasan juga perlu orang yang " Kompeten dan Jujur ". Perlu konsistensi Audit per tri wulan misalnya. Tenaga Auditor juga perlu yang Kompeten dan Jujur, bisa diambil dari dalam departemennya sendiri dan dari Swasta yang kredibel ( kami dulu rutin pakai Auditor dari PWC ). Namun kalau dari dalamnya sudah bobrok, sudah kronis penyakitnya ya susah. Kecuali harus ada " amputasi total atau dimasukkan ke ruang ICU ". Saat ini jelas - jelas ibu - ibu sudah teriak - teriak toh mereka yang punya wewenang masih cari - cari solusi dan mungkin kambing hitamnya ( selalu binantang yang disalahkan ), apa hubungannya ya..........mbuh. Terus ada yang usul pakai subsidi, siapa yang menjamin subsidi sampai ke rakyat kecil ? Kasus Pupuk juga sama ngenesnya. Melihat hari - hari orang ngantri gas 3 kg saja rasanya kok kita seperti belum merdeka ( harus ada copy KTP, ada copy KK, ada Kartu Vaksin )...........mbuh.

Wistara Qima Aima
Abah biasa nulis investasi bodong. Permintaan saya atas nama penggemar disway, Kali ini abah nulis Binomo, untuk memberi pencerahan bagi pembaca disway.  Matur nuwun abah, kejadian binomo ini kan unik. Aktornya belum kebaca. Baru ketangkap afiliator.

Liam
Negara anggota NATO masih ingat kehancuran yang di derita akibat PD II . Amerika memang aman pada masa itu, tidak hancur, tapi mereka saksi hidup kehancuran di kancah PD II. Sekarang eks pelaku PD II sudah gemah ripah, sampai jantung babi mampu mereka jadikan sekadar ban serep. Mereka tentu tak mau terpelosok ke lubang yang sama lagi. Zelensky mikirnya lain, ia tak peduli, dunia hanya panggung pentas. Semuanya mau di tarik kedalam drama perang akbar. Di Ukraina yang sudah mati disuruh mati lagi. Apalagi yang hidup. Yang laki di bawah umur 60 ,diatas umur 18, di larang ngungsi. DRO ( Domestic Resistance Obligation) . Yang mati kan bukan saya , "saya main twitter,posting instagram, facebook posting kata-kata bermutu saja,seperti waktu saya lawak dulu, saya adalah hero , netizen bilangnya gitu." "Selama anda tidak turun pegang bedil, anda tetap pelawak, batin saya." Pemimpin lawakan yang menjerumuskan rakyat kedalam perang, diantar banyak pilihan yang masuk akal, ia memilih putusan yang menjerumuskan ,dan menjerumuskan lebih banyak lagi orang ,ketika situasi pecah. Dan lebih parah lagi, semangat menarik orang supaya barengan jatuh kedalam kubangan. Tapi ia tak peduli , " Saya adalah hero" Jantung babi. Ah, hanya dua bulan. Tapi bayangkan seperti ini . Seorang raja yang tak ber putra, di vonis mati , berkonsiltasi kepada dokter. "Anda hanya punya 2 waktu dua bulan, begitu yang pernah tercatat" "Siap Dok ,pasang saja, dua bulan cukup, Bang Leong lupa cabut saja jadi, masa saya Raja 2 bulan tak jadi-jadi" DMO sawit. 20 persen masih tak bisa menahan hawa lapar cuan pengusaha CPO. "Kami naikkan jadi 30 persen, hitungan dan analisa kami, dan pengawasan kami. Harga akan segera normal. Konsumsi domestik segini, Ekspor segini. Kita ini hebat, karena kebijakan kita market di luar sudah suspend dua kali !!" Ini artinya kita bisa mendikte!" "Tak ada yang bisa mengatur saya" Kata sang Menteri. ( dalam hal ini di duga dalam hal urusan kebijakan CPO). Di suatu tempat , saya sedang membayangkan PakDe memutar-mutar pulpen di antara jari. "Ganti gak ya, ganti gak ya." Disuatu tempat juga saya menbayangkan banyak orang menjalin jari , berdoa. "Tuhan, jangan kasih 3 periode, aku tak tahan lagi".

Komentator Spesialis
Update berita GP Ansor Grobokan menolak tabliq akbar Ust. Syafiq Reza Basalamah. Ini ormas yang sesumbar mengaku paling toleran, paling Pancasilais, paling plural paling NKRI. Maaf, ijinkan saya tersenyum. Kalau ketakutan pengaruh makin menipis, mainnya ya otot bukan otak. Mereka sadar bahwa ummat Islam semakin tahu mana yang benar dan diikuti. Coba pengajian diganti dengan acara dangdutan saja. Pasti beda cerita.

Obat memang bisnis besar. Semua orang takut sakit. Ketakutan seperti itulah yang dimanfaatkan produsen obat di mana-mana.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close