Tambah Kas Titipan di Bumi Flobamora, BI Siapkan Rp 100 M
"Ini penting karena mata uang merupakan simbol kedaulatan bangsa dan media untuk menjaga keutuhan wilayah, apalagi dalam Nawacita Presiden RI Joko Widodo yang terus mendengungkan semangat kehadiran negara sebagai tema sentralnya, maka upaya memastikan uang rupiah beredar di seluruh wilayah NKRI sama saja dengan memastikan negara hadir hingga penjuru negeri," urainya.
Karena itu, lanjut Naek, BI dituntut untuk memenuhi kebutuhan uang rupiah di masyarakat dalam hal jumlah nominal yang cukup, jenis pecahan dan nominal yang sesuai, dengan tepat waktu dan dalam kondisi layak edar.
Naek menjelaskan, pilihan menggandeng perbankan yang lain dalam menyukseskan program ini karena BI menyadari tugas mengedarkan uang rupiah ke seluruh wilayah Indonesia yang luas ini tak bisa dilakukan sendiri, sehingga BI melakukan dengan membangun kerja sama.
"Di NTT ini sudah ada delapan kantor kas titipan, yakni di Belu, Sumba Timur, Sumba Barat, Sikka, Ende, Manggarai, Lembata, dan Alor. Dari jumlah ini, tujuh kantor kas titipan bekerjasama dengan Bank NTT, dan satunya dengan BRI," kata Naek yang usai sambutan Gubernur secara simbolis menyerahkan dana kas titipan tahap pertama senilai Rp 27 miliar yang diterima Kepala Cabang Bank NTT Alor, Sony Pellokila.
Sebelumnya, Dirut Bank NTT, Eduard Bria Seran mengapresiasi BI yang mempercayai Bank NTT untuk menjalankan fungsi BI di daerah-daerah.
"Bapak Tigor (Tigor Naek Sinaga, Red), Bank NTT siap menjalankan tugas BI di pelosok-pelosok NTT. Apalagi di NTT, tujuh kas titipan ada di Bank NTT. Dan dari 24 kantor cabang di NTT, kantor cabang Alor berada diperingkat ketujuh sehingga semua proses perbankan pasti berjalan baik," ungkap Eduard.
Eduard mengatakan, untuk memastikan seluruh masyarakat di Alor mendapatkan uang yang benar-benar layak edar, tidak lusuh, Bank NTT juga telah menyiapkan personil dengan sepeda motor khusus yang tugasnya menyebarkan uang-uang layak edar hingga ke pelosok-pelosok kabupaten Alor.
Asisten I Setda Alor, Ahmad Maro secara khusus menyampaikan terima kasih kepada BI, Bank NTT dan Pemprov NTT yang telah memperhatikan kabupaten Alor dengan menghadirkan kantor kas BI di Nusa Kenari.