Tantangan dan Peluang Diplomasi Prabowo-Gibran di Kawasan Pasifik
Oleh: Laurens Ikinia - Dosen asal Tanah Papua - Wakil Direktur Institute of Pacific Studies Universitas Kristen Indonesia JakartaKedua forum tersebut selalu menjadi Battle Ground and Battle Stage antara pemerintah Indonesia dan ULMWP melalui negara-negara pendukungnya.
Pacific Islands Forum yang anggotanya terdiri dari 18 negara yang tersebar di Kawasan Oseania tersebut merupakan tempat bergulirnya bola panas, Isu Tanah Dan Orang Papua.
Mengingat ikatan emosional yang terbangun sebagai sesama serumpun dan sebagai bangsa yang pernah dijajah, setiap peristiwa yang mendatangkan luka dan duka di atas Tanah Papua selalu menjadi perhatian masyarakat Pasifik.
Apa lagi dengan berkembangnya teknologi informasi yang tak dapat membendung penyebaran informasi terkait berbagai peristiwa di Tanah Papua.
Dalam hitungan detik atau menit kejadian di Tanah Papua atau di wilayah Indonesia lain cepat tersebar ke belahan dunia lain.
Penduduk yang tersebar di kawasan Oseania terdiri dari tiga rumpun besar, yakni: Melanesia, Polinesia dan Mikronesia.
Fakta geneologi yang dipublikasi pada jurnal Melanesian origin of Polynesian Y chromosomes (2000) menyimpulkan bahwa mayoritas kromosom Y Polinesia dapat ditelusuri ke Melanesia dan Asia. Artinya, DNA orang Pasifik dan orang Indonesia ada persamaannya.
Dari sisi unsur-unsur kebudayaan, kita dapat menemukan banyak persamaan. Unsur-unsur kebudayaan yang dimaksud antara lain sistem Bahasa, sistem pengetahuan, sistem kekerabatan dan organisasi sosial, sistem peralatan hidup dan teknologi, sistem ekonomi/mata pencaharian hidup, sistem religi dan sistem kesenian.