Sedangkan Anggota Komisi XI DPR dari FPAN Rizal Djalil menyatakan, sebenarnya Komisi XI DPR belum sepakat dengan target pemerintah dari setoran deviden karena masalah itu perlu ada kesepakatan. “Pembahasan ini masih akan dibahas secara khusus lagi dengan Menkeu dan Menneg BUMN besok. Prinsipnya, kita setuju saja karena dari 10 deviden yang ada cukup signifikan alam memberikan kontribusi kepada negara,” kata dia.
Untuk itu, Rizal menyarankan, pmerintah perlu memilikikan kembali IPO sejumlah BUMN karena kondisi perekonomian dan bursa saham yang ada sekarang semakin tidak kondusif. “Kita akan mendesak pemerintah untuk stop melakukan IPO sambil menunggu kondisi yang kondusif. Yang terpenting, pemerintah segera melakukan program restrukturisasi dalam rangka menyelamatkan BUMN sebagai asset bangsa. Kalau ada BUMN yang tidak mungkin berkembang dan hanya menjadi beban pemerintah,” ujar dia.(eyd)
JAKARTA – Sejumlah kalangan mendukung rencana pemerintah untuk meningkatkan target penerimaan deviden dari laba BUMN dalam RAPBN 2009 sebesar