Targetkan Pasar Lebih Luas, CNI Terapkan Mixed Marketing Concept

jpnn.com, JAKARTA - PT Citra Nusa Insan Cemerlang (CNI), resmi meninggalkan model Multi-Level Marketing (MLM) setelah tiga dekade dan beralih ke Mixed Marketing Concept (MMC) pada 1 Januari 2024. Langkah ini menjadi penanda era baru mengintegrasikan pemasaran offline, online, hingga e-commerce. 

"Ini untuk menjangkau konsumen lebih luas dan relevan dengan tren digital," kata CEO CNI Indonesia, Abrian Natan, Senin (16/12).

Transformasi ini ditandai peluncuran logo, brand, dan persona baru yang lebih segar. MMC memungkinkan konsumen membeli produk CNI melalui berbagai saluran, termasuk marketplace, yang sebelumnya dilarang dalam model MLM. 

"Kami ingin lebih relevan bagi generasi millennial dan Gen Z, menawarkan peluang bisnis yang fleksibel dan inovatif melalui MMC," ujarnya.

Sebagai bagian dari MMC, CNI memperkenalkan CNI-Store, pusat promosi dan distribusi produk sekaligus tempat edukasi bagi konsumen dan CNI-Partner. Sejak diluncurkan pada Juli 2024, CNI-Store telah hadir di 27 kota, seperti Medan, Jakarta, Surabaya, Bali, hingga Makassar, dengan rencana ekspansi ke lebih banyak kota di 2025.

CNI-Store mengusung konsep tanpa biaya lisensi (zero license fee), memberikan peluang kepada para CNI-Partner untuk membuka toko offline atau online menggunakan brand CNI. 

"Selain itu, penjualan di CNI-Store Official di marketplace dipatok 5% lebih tinggi untuk meminimalkan persaingan harga dengan para partner," ucapnya.

Transformasi digital CNI juga diwujudkan melalui program Go-Digital, memungkinkan produk CNI hadir di berbagai e-store dan marketplace. Program ini didukung oleh inisiatif CNI Affiliate yang memberikan peluang bagi konten kreator untuk mempromosikan produk CNI dengan imbalan komisi.