Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Tentara Menulis

Oleh: Dahlan Iskan

Kamis, 27 Juli 2023 – 07:07 WIB
Tentara Menulis - JPNN.COM
Dahlan Iskan (Disway). Foto: Ricardo/JPNN.com

Maka mudah: di teks yang akan diucapkan jangan diberi angka rinci. Bisa salah baca. Yang mendengarkan juga tidak peduli dengan angka yang panjang.

Maka angka dalam pidato dibuat pembulatan saja. Lalu di bagian bawah teks itu disertakan data dan angka-angka yang rinci. Tidak usah dibaca.

Bagi yang ingin menggunakan pidato itu sebagai referensi bisa ambil dari data yang disertakan. Atau tidak usah ada pidato.

Untung tidak sedikit juga pidato panjang yang menarik. Tergantung yang berpidato dan cara berpidato.

Di kalangan pembaca Disway ini ada juga seorang wanita yang saya kenal. Dulu bekerja di bagian keuangan. Seumur hidupnya yang dilihat dan ditulis hanya angka-angka. Tidak pernah menulis kalimat. Apalagi panjang.

Tiba-tiba dia berkomentar soal satu topik di Disway. Isi komentarnya penting tetapi tulisannya kurang baik.

Dia tidak berani mengirim ke kolom komentar. Itu dia kirim langsung ke WA saya. Tentu tulisan itu saya puji: baik sekali.

Dia menulis lagi komentar yang lain. Saya puji lagi. Dan lagi. Seperti kecanduan.

Saya latihan menembak dan tentara latihan menulis. Saya diberi Pangdam Brawijaya Mayjen Farid Makruf 10 peluru...

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News