Tentara Syria Tangkap 500 Aktivis Antipemerintah
Rabu, 27 April 2011 – 08:50 WIB
BEIRUT - Krisis politik di Syria semakin parah. Tak sekedar merepresi oposisi yang terus mendesak Presiden Bashar al-Assad mundur, pasukan pemerintah pun menangkapi demonstran. Kemarin (26/4), tak kurang dari 500 aktivis anti pemerintah diciduk dari Kota Damaskus dan sekitarnya sampai Kota Jableh di pesisir pantai utara. Sawasiah, organisasi pembela HAM di Syria, melaporkan bahwa pasukan pemerintah menangkap sekitar 500 aktivis prodemokrasi setelah bentrok berdarah Senin lalu (25/4). Kepada Reuters, jubir Sawasiah di Kota Damaskus mengatakan, penangkapan itu terjadi di beberapa kota. Terutama di Kota Daraa (Deraa) yang menjadi pusat bentrok aparat dan demonstran beberapa hari terakhir.
"Sayangnya, kami tidak bisa memastikan jumlah aktivis yang ditangkap. Sangat sulit mengonfirmasikan berita tersebut karena kesulitan komunikasi," ungkap Rami Abdul-Rahman, pimpinan Syrian Observatory for Human Rights. Sejak bentrok meluas, sambungan telepon di beberapa kota besar di Syria terputus. Termasuk di Damaskus dan Daraa.
Hingga kemarin, mayat para korban tewas masih dibiarkan tergeletak di pinggir jalan. "Tak ada seorang pun yang berani menyentuh mayat-mayat itu. Kami menjadi korban pembantaian. Anak-anak kami ketakutan," kata salah seorang warga Daraa. Warga sipil yang menjadi korban kepentingan politik rezim Assad dan oposisi pun harus bertahan tanpa listrik dan air bersih di kota tersebut.
BEIRUT - Krisis politik di Syria semakin parah. Tak sekedar merepresi oposisi yang terus mendesak Presiden Bashar al-Assad mundur, pasukan pemerintah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Timur Tengah
Hamas Menembakkan Rudal Jarak Pendek ke Pasukan Israel di Perbatasan Gaza
Selasa, 07 Mei 2024 – 21:10 WIB - Timur Tengah
Sekjen PBB Tegaskan Serangan Darat Israel ke Rafah tak Dapat Diterima
Selasa, 07 Mei 2024 – 09:45 WIB - Timur Tengah
Tolak Tawaran Damai, Israel Sebut Tuntutan Hamas Keterlaluan
Senin, 06 Mei 2024 – 16:43 WIB - Global
Korut: Amerika dan Pengikutnya Akan Mengalami Kekalahan Menyedihkan
Minggu, 05 Mei 2024 – 16:27 WIB
BERITA TERPOPULER
- ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Israel Serang Rafah, Meski Hamas Setujui Gencatan Senjata
Selasa, 07 Mei 2024 – 23:45 WIB - Olahraga
Mengalami Cedera, Giovanna Milana Mengakhiri Musim Lebih Cepat di Pertamina Enduro
Rabu, 08 Mei 2024 – 01:07 WIB - Sepak Bola
Menjelang Timnas U-23 Indonesia vs Guinea, Shin Tae Yong Fokus Jaga Kebugaran Skuadnya
Selasa, 07 Mei 2024 – 23:10 WIB - Sport
Timnas U17 Wanita Indonesia vs Korsel: Mayzura Cedera, Satoru Fokus Transisi
Selasa, 07 Mei 2024 – 22:09 WIB - Kriminal
WNA Pakistan Kedapatan Kumpulkan Donasi dengan Paksaan
Selasa, 07 Mei 2024 – 23:06 WIB