Terima 1.000 Sembako dari Dunia Usaha, Mensos: Wujud Gotong Royong Tangani Covid-19
jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah tidak bisa kerja sendirian dalam upaya penanganan pandemi Covid-19. Pemerintah perlu menjalin kerjasama, salah satunya dengan kalangan dunia usaha.
Hal itu diungkap Menteri Sosial (Mensos) Juliari P. Batubara, saat menerima secara simbolis 1.000 paket sembako dari PT. Reasuransi Indonesia Utama (persero), di Jakarta.
“Saya kira dalam penanganan Covid-19 ini, kita harus gotong-royong dan tidak mungkin pemerintah sendirian, ” ujar Menteri Sosial Juliari P Batubara didampingi oleh Irjen Kemensos Dadang Iskandar dan Dirjen Pemberdayaan Sosial Edi Suharto, Jumat (7/8).
Tentunya, kata Juliari, membutuhkan support dari dunia usaha dan perusahaan-perusahaan baik swasta nasional maupun Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melalui Corporate Social Responsibility (SCR).
“Dengan adanya support dari dunia usaha baik perusahaan swasta nasional dan BUMN, menjadikan penanganan lebih cepat dirasakan oleh mereka yang terdampak langsung Covid-19, ” tandas Mensos Juliari.
Bantuan sembako 1.000 paket dari PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero) tersebut diserahkan langsung oleh Plt Direktur Utama Kocu Andre Hutagalung kepada Mensso.
Adapun bantuan tersebut berisi: beras, minyak goreng, tepung terigu, susu bubuk bendera, kecap ABC, sarden, indomie, masker, serta vitamin.
Penyaluaran sembako dalam program RePeduli Covid-19 melalui Kemensos sebagai salah satu kerja sama dan sinergi dengan BUMN yang hadir di tengah masyarakat sebagai partisipasi melalui dana CSR.