Terlalu Panas, Beberapa Kota di Australia Terancam Jadi Tak Layak Huni
Daerah miskin lebih sedikit vegetasinya
Laporan ini juga menyebutkan adanya kesenjangan antara daerah yang lebih kaya dan daerah miskin.
Disebutkan, daerah yang lebih miskin memiliki lebih sedikit terbuka hijau dan vegetasi dibandingkan dengan daerah pinggiran kota yang kaya.
"Kawasan yang memiliki status sosial ekonomi rendah cenderung lebih sedikit vegetasinya. Karena sifat dari struktur bangunan, tata letak dan desain kawasan, cenderung menahan lebih banyak suhu panas," jelas Dr Lucy.
Laporan tersebut menyebutkan contoh di Kota Blacktown hanya memiliki 22 persen tutupan vegetasi. Infrastruktur di kota ini dapat menambah rata-rata 5,8 derajat Celcius di atas suhu normal.
Sementara kota Northern Beaches Sydney memiliki 63 persen vegetasi dan infrastrukturnya hanya menambah suhu rata-rata 1,1 derajat.
"Di daerah yang secara ekonomi rendah, mereka tidak hanya mendapatkan cuaca yang lebih panas, tapi juga merasakan dampak dari titik-titik suhu panas perkotaan," kata Dr Paul Sinclair dari Yayasan Konservasi Australia.
- ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
Selasa, 12 November 2024 – 23:47 WIB - ABC Indonesia
Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
Senin, 11 November 2024 – 23:55 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Tiga Orang Ditangkap Terkait Meninggalnya Penyanyi Liam Payne
Jumat, 08 November 2024 – 23:49 WIB - ABC Indonesia
Latihan Militer Terpisah dengan Rusia dan Australia, Indonesia Tak Ingin Dikuasai oleh Siapa Pun?
Kamis, 07 November 2024 – 23:33 WIB
- Hukum
Kapolri: Agus Andrianto Terlihat Seram, Padahal Hatinya Baik
Kamis, 14 November 2024 – 04:00 WIB - Hukum
Hakim Desak Auditor BPK Jelaskan Kerugian PT Timah
Kamis, 14 November 2024 – 00:01 WIB - Pilkada
Hadiri Acara Pengusaha Sahabat Ahmad Luthfi-Taj Yasin, Kaesang: Saya Pesat Juga
Rabu, 13 November 2024 – 23:49 WIB - Jogja Terkini
Prakiraan Cuaca Jogja Hari Ini, Kamis 14 November 2024
Kamis, 14 November 2024 – 05:00 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
Rabu, 13 November 2024 – 23:44 WIB