Ternyata Ini Alasan Perusahaan Asal Amerika Tertarik Buka Pabrik di Batam
Peluang Kazaksktan untuk berinvestasi di Batam sangat besar. Pasalnya Batam dan Kazakstan memiliki hubungan dagang yang baik.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kepri per Maret lalu, ekspor ke Kazakstan mengalami peningkatan hingga 191.965 persen. Total nilai ekspor capai 53,68 juta Dolar Amerika, naik dari 1 juta Dolar Amerika."Ada pasar baru yakni Kazakhstan. Pasar ekspor baru untuk barang konsumsi dan pakaian jadi," kata Edi lagi.
Edi menambahkan peluang investasi ke Batam sangat menguntungkan karena fasilitasnya jauh lebih lengkap dari kota lain."Kalau masuk ke Jakarta tak ada insentif. Di Batam ada Inland FTA, kalau ke amerika dapat fasilitas GSP dan ke Tiongkok lewat Batam ada SKA Form dan Form D," jelasnya.
Sedangkan Duta Besar Indonesia untuk Tiongkok, Djauhari Oratmangun mengatakan akan membentuk forum investasi Batam di Beijing China. Karena perang dagang Amerika dan Tiongkok, maka Tiongkok menjadi negara potensial bagi Batam dari segi investasi.
BACA JUGA: Iriana Jokowi Lepas Empat Elang Bondol di Taman Wisata Alam Batam
"Ini inisiatif KBRI untuk mengundang investor yang dekat. Jadi kita undang Batam untuk presentasi ke mereka," katanya.
Dia menyebut hubungan Indonesia dengan Tiongkok saat ini sedang bagus-bagusnya. Investasi Tiongkok merupakan nomor 3 terbesar di Indonesia. Dengan nilai investasi 73 miliar Dolar Amerika.
Terakhir saat mengunjungi BP Batam, Djauhari membawa membawa pihak Sepcoiii Electric Power Construction dan Qingdao Zhongwan Real Estate. Kunjungan ini sebagai bentuk kunjungan balasan saat BP Batam berpromosi di Beijing, Tiongkok sekaligus mencari informasi mengenai cara berinvestasi di Batam dan fasilitas yang menguntungkan.