Teroris Las Vegas Keturunan Bandit Psikopat
jpnn.com, LAS VEGAS - Warga Las Vegas bernama Stephen Paddock sontak terkenal setelah aksi brutalnya pada Minggu (1/10) malam. Pria 64 tahun itu menebar teror dengan menembakkan senapan otomatis ke arah penonton konser festival musik country Route 91 Harvest di Las vegas.
Paddock mengumbar pelor dari lantai 32 Mandalay Bay Hotel and Casino di Las Vegas ke arah ribuan penonton konser. Akibatnya, sedikitnya 59 orang tewas, sedangkan 525 lainnya terluka.
Otoritas berwenang di AS pun menyelidiki latar belakang Paddock. Sejauh ini, Paddock dipastikan tidka terkait dengan kelompok teroris.
Yang pasti, Paddock adalah jutawan yang menginvestasikan uangnya untuk properti. Dia bahkan memiliki dua rumah di Mesquite dan Reno, Nevada.
Polisi menemukan 19 senjata milik Paddock dan ribuan amunisi saat penggerebekan di rumahnya. Bahkan, dia menggunakan berbagai jenis senapan saat memberondong penonton konser.
”Senjata-senjata itu kami temukan bersamaan dengan bahan peledak dan beberapa ribu peluru amunisi di rumah Paddock di Mesquite,” ujar Asisten Clark County Sheriff Todd Fasulo.
Polisi juga menemukan penyamak kulit yang mudah meledak. Di dalam mobil Paddock, polisi juga menemukan amonium nitrat yang bisa digunakan untuk membuat bom.
Namun, latar belakang Paddock mungkin bisa sedikit menjawabnya. Pelaku adalah anak dari Benjamin Hoskins Paddock.