Terorist: Tutup APBN dengan Uang Koruptor!
Senin, 02 April 2012 – 09:42 WIB
Sebab, kata Tatan, kebocoran Negara akibat penyelewengan angkanya jauh lebih besar daripada angka defisit APBN. “Masyarakat tahu ada berapa triliun dana yang disita dari para koruptor, pertanyaanya, dikemanakan uang hasil sitaan tersebut, atau masuk kepada kantong siapa?. Padahal angkanya sangat besar,” jelas Tatan.
“Jangan cuma menabur opini saja, sudah sekian koruptor yang disita harta hasil korupsinya, tapi tidak pernah diumumkan secara fair ke publik jumlah kekayaan sitaan itu?. Jangan terus terusan membodohi rakyat, karena pasti masyarakat akan marah besar,” tambahnya.
Menurut Tatan, Negara RRC yang tidak pernah mengenal adanya Allah, surga dan neraka saja mampu memberantas korupsi. Misalnya saja, kala Jiang Zemin naik tahta sebagai Presiden RRC, ia telah menggantung 4000 koruptor di hadapan peradilan rakyatnya. Hasilnya, pejabat di negri tirai bambu ini pada jera untuk melakukan korupsi.