Tertangkap Berjudi, 3 Anggota DPRD Dituntut 4 Bulan
Kamis, 12 Maret 2009 – 18:18 WIB
Sidang dengan agenda pembacaan tuntutan ini tergolong singkat dan aneh. Berkas tuntutan yang hanya terdiri beberapa lembar dibacakan jaksa Mustofa dengan nada cepat tapi pelan. Mikrofon dan pengeras suara yang ada di ruang sidang pun tidak diaktifkan. Akibatnya, suara Mustofa saat membacakan tuntutan sama sekali tidak terdengar dari bangku pengunjung sidang, yang jaraknya hanya sekitar 4 meter.
Hanya suara ketua majelis hakim Mahumun yang terdengar jelas. Begitu menerima berkas tuntutan dari Mustofa, Mahumun bertanya kepada ketiga terdakwa, apakah mengerti dengan materi tuntutan. Jawaban ketiganya pun sama sekali tidak terdengar karena suaranya sangat pelan. Hakim juga bertanya apakah mereka akan mengajukan pledoi atau nota pembelaan. Jawabanya juga tidak terdengar.
Hanya saja, mungkin karena hakim melihat gerakan mulut mereka, hakim Mahumun sempat berujar dengan suara jelas. "Iya, walau pun dimulai dari iseng-iseng saja, tapi perbuatan saudara bisa berakibat fatal," kata Mahumun.