Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Tifa Nusantara

Oleh: Dahlan Iskan

Minggu, 18 April 2021 – 04:28 WIB
Tifa Nusantara - JPNN.COM
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com

Kalau bicara tentang personalized medicine, maka metodologi riset klinis atau clinical research methodology harus banyak diubah dan dimodifikasi.

Riset baru, kata Tifa, sudah harus mengikuti arah perkembangan kemajuan Ilmu. Termasuk yang disebut sebagai Randomized Controlled Trials (RCTs) –yang menjadi syarat mutlak dilakukannya terapi medis bagi manusia.

Ya memang, kata Tifa, risikonya besar: pabrik farmasi dan produsen vaksin akan marah-marah. "I-Nu itu kalau berhasil bisa diterapkan untuk menangkal virus dan kuman apa pun," kata Tifa.

Tifa, dokter dan S-2 nyi didapat dari Universitas Gadjah Mada Jogjakarta, masih punya usul lain: Terawan jangan pelit bagi-bagi ilmu. Bikinlah kursus sebanyak-banyaknya buat para dokter. "Agar mereka juga bisa praktik dengan I-Nu," kata Tifa, yang di tahun 1988 lulus SMAN 2 Jogjakarta.

"Saya pun mau ikut kursus itu". (*)

Menurut Tifauzia Tyassuma, empat sehat lima sempurna sudah harus diganti dengan delapan nutrisi kitab suci.

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
  • Dahlan Iskan

    Gambar Komeng

    Rabu, 27 Maret 2024 – 07:07 WIB
    Gambar Komeng - JPNN.com
  • Dahlan Iskan

    Ayam Hainan

    Selasa, 26 Maret 2024 – 07:07 WIB
    Ayam Hainan - JPNN.com
  • Dahlan Iskan

    Kaya Kepepet

    Minggu, 24 Maret 2024 – 07:07 WIB
    Kaya Kepepet - JPNN.com
  • Dahlan Iskan

    Air Amran

    Sabtu, 23 Maret 2024 – 07:07 WIB
    Air Amran - JPNN.com
X Close