Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Tiga Alasan PKB Ingin Copot Menteri Agama dari PPP

Sabtu, 07 November 2015 – 17:03 WIB
Tiga Alasan PKB Ingin Copot Menteri Agama dari PPP - JPNN.COM
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin. FOTO: DOK.JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tidak puas dengan kinerja Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin. Anggota Dewan Syuro DPP Partai Kebangkitan Bangsa Maman Imanul Haq menyarankan agar Menag Lukman yang berasal dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dicopot dari kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo.

Menurutnya, Kementerian Agama lebih cocok dipimpin oleh figur dari PKB, partai menaruh perhatian lebih pada bidang pemberdayaan umat, agama, dan sosial.

“Diganti dan diberikan ke PKB,” ujar Maman sembari tertawa saat ditemui wartawan usai acara diskusi di Cikini, Jakarta, Sabtu (7/11).

Namun, sambung Maman, pergantian menteri menjadi kewenangan presiden. Ia sendiri mengaku tak masalah apabila kursi menteri PKB ditambah maupun dikurangi.

“Posisi yang bisa diisi PKB, kita serahkan ke Presiden. Bukan tambah atau kurang tapi bagaiman peran PKB bangun bangsa,” imbuhnya.

Lebih lanjut mengenai kepemimpinan Menag Lukman Hakim, Maman menganggap politisi PPP itu tipikal pimpinan yang cari aman saja. Lukman dinilai tidak memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat dan sulit mengoordinasikan jajaran di bawahnya.

Ia juga menyebut Lukman terlalu mengedepankan pencitraan kebebasan beragama dalam menjalankan jabatannya.

“Dari pencitraan, kebebasan beragama, kita angkat topi. Tapi, dia enggak bisa koordinasikan eselon bawahnya, soal transparansi anggaran, bagaimana Kemenag terdepan untuk lawan radikalisme,” kata Maman.(dil/jpnn)

JAKARTA – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tidak puas dengan kinerja Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin. Anggota Dewan Syuro

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close