Tim DVI: Kami Bekerja Hingga Body Part tidak Ditemukan Lagi
jpnn.com, JAKARTA - Hari keenam pencarian korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182, Tim Disaster Victim Identification (DVI) sudah menerima 139 kantong jenazah berisi body part korban.
Sejauh ini pula, Tim DVI sudah berhasil mengidentifikasi 12 korban dengan pencocokan melalui sidik jari maupun DNA.
Dalam proses identifikasi, dari ratusan body part yang diterima Tim DVI tidak seluruhnya bisa diidentifikasi.
Kepala Tim Rekonsiliasi dari DVI Polri Kombes Agung Widjajanto mengatakan body part yang tidak lagi bisa diidentifikasi ialah yang alami pembusukan.
"Yang menentukan (body part bisa diidentifikasi tergantung) kondisi, misalnya materialnya apakah (ada) unsur DNA atau tidak, apakah masih layak diperiksa atau tidak, misalnya sudah pembusukan lanjut mungkin sudah tidak bisa," kata Agung di RS Polri Kramat Jati, Kamis (14/1).
Kendati demikian, lanjut Agung, pihaknya akan tetap melakukan identifikasi selama body part korban masih terus berdatangan ke RS Polri Kramat Jati.
"Kami tentunya juga ingin berharap masih ada temuan (body part) lagi, kami siap tetap melakukan pemeriksaan sampai tidak ada lagi yang diperiksa," katanya.
"Kami dari Polri dari Tim DVI dibantu unsur-unsur lain tim forensik, kami siap mudah-mudahan masih ada temuan lain, (sehingga) pihak keluarga dapat menerima keluarganya yang dinyatakan hilang itu," sambung Agung.