Tiongkok Siap Mainkan Peran Dalam Konflik Amerika Vs Iran

jpnn.com, BEIJING - Timur Tengah kembali jadi pusat perhatian masyarakat internasional setelah petinggi militer Iran Qassem Soleimani tewas dibunuh serangan udara Amerika Serikat pada Jumat (3/1). Tiongkok pun tak mau ketinggalan ikut campur dalam konflik tersebut.

Menteri Luar Negeri Wang Yi mengatakan bahwa Negeri Tirai Bambu akan memainkan peran konstruktif dalam menjaga perdamaian dan keamanan di Timur Tengah serta kawasan Teluk. Beijing akan bersikap objektif dan adil dalam menyikapi situasi ini.

Wang menyampaikan pernyataan itu saat melakukan panggilan telepon dengan Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif, Sabtu (5/1). Dia mengatakan, tindakan berbahaya yang dilancarkan militer Amerika Serikat (AS) telah melanggar norma-norma dasar hubungan internasional dan akan memperburuk ketegangan regional.

Wang juga menyuarakan penentangan Tiongkok terhadap penggunaan kekuatan dalam hubungan internasional. Bagi Beijing, aksi militer hanya akan mengarah pada jalan buntu dan tekanan maksimum tidak akan membuahkan apa pun.

Tiongkok pun mendesak AS untuk tidak menyalahgunakan kekuatan dan menyerukan dialog guna mencari solusi atas masalah tersebut.

Sementara itu, Zarif menyampaikan kepada Wang tentang posisi Iran terkait serangan terhadap komandan senior negaranya. Menteri luar negeri Iran itu sangat mengutuk tindakan brutal AS, yang menurutnya akan membawa konsekuensi berat.

Iran telah menyurati sekretaris jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan berharap China akan memainkan peran penting dalam mencegah eskalasi ketegangan regional, kata Zarif. (Xinhua/ant/dil/jpnn)