Todung Pilih Banding ke KAI
Atas Putusan Pemecatan sebagai Advokat oleh Peradi DKIRabu, 18 Juni 2008 – 10:16 WIB
Todung menegaskan, vonis yang dikeluarkan majelis kehormatan Peradi DKI itu patut dipertanyakan. Sebab, diproses dan diputuskan oleh orang-orang yang dianggapnya tidak kredibel.
KAI sendiri telah membentuk majelis kehormatan ad hoc yang yang terdiri dari mantan Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Laica Marzuki, mantan Ketua Muda Pidana Mahkamah Agung (MA) Adi Andoyo, mantan Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) M. Abduh, guru besar ilmu hukum Ningrum Sirait, dan FS Marbun.
Sekjen KAI Roberto Hutagalung mengungkapkan, banding Todung masih diproses. KAI bersedia membahas banding tersebut, karena Todung masih anggota Ikatan Advokat Indonesia (Ikadin). ‘’DPP Ikadin kan sudah melebur ke KAI,’’ jelas Roberto.
Dia menjelaskan, Todung mengajukan banding pada 11 Juni lalu. Permohonan tersebut juga telah disampaikan ke Ketua MA Bagir Manan.
Sebelumnya dalam kongres KAI di Balai Sudirman, Jumat (30/5) lalu, diputuskan bahwa para advokat yang dihukum Peradi direhabilitasi,
termasuk Todung. ‘’Proses tersebut (rehabilitasi) harus bersifat material,’’ jelas Roberto.