Topan Earl Bukan yang Terakhir
Minggu, 05 September 2010 – 13:38 WIB
"Fenomena ini sedang hangat dibicarakan. Pakar-pakar dari kelompok berbeda, menggunakan sistem yang tidak sama dan menghasilkan berbagai kesimpulan tentang ini," kata Michael Mann dari Penn State University.
Biasanya, lanjut Mann, para pakar menyelidiki endapan yang ditinggalkan badai-badai Atlantik sebagai jejak. Endapan semacam itu sering dijumpai di pesisir Amerika Utara dan Kepulauan Karibia. "Apapun hasil penyelidikan para pakar, yang jelas, riset mereka memberikan kontribusi yang sangat besar bagi data palaeoclimatic," lanjut Mann. Dia tidak menampik bahwa dampak perubahan iklim juga cukup mempengaruhi musim badai tahun ini.