Tragis! Atlet Cantik Bunuh Diri Tak Tahan Sering Disiksa Pelatih
Pada satu kesempatan, Choi menulis di buku hariannya: "Hujan turun hari ini dan saya dipukuli begitu keras...Saya menangis setiap hari."
Berbagai laporan media di Korea Selatan menyebutkan bahwa Choi merekam audio kekerasan fisik terhadap dirinya.
Dalam satu file yang disiarkan stasiun televisi kabel YTN, pelatihnya marah besar karena berat badannya, "Kamu tak boleh makan selama tiga hari." Sang pelatih melanjutkan, "Kamu sudah janji kepada saya bahwa kamu mau bertanggung jawab."
Lalu si pelatih menyuruh dia, "Rapatkan gigimu," diikuti suara tamparan keras.
Para ofisial tim memaksa dia untuk memakan roti seharga 200.000 won (Rp2,3 juta) sebagai hukuman karena tidak bisa menjaga berat badan dan biasa memukuli si atlet.
Choi mengadu kepada Komite Olahraga dan Olimpiade Korea Selatan (KSOC) April lalu agar menggelar penyelidikan.
Namun seorang sahabat berkata kepada kantor berita Yonhap bahwa Choi "sudah berusaha meminta bantuan banyak lembaga pemerintah tetapi semua orang mengabaikan permohonan dia."
KSOC membantah telah mengabaikan permohonan dia dengan menyatakan dalam jumpa pers bahwa lembaga ini sudah menugaskan seorang penyelidik wanita setelah menerima pengaduan dari Choi awal April.