Trah Paku Alam, Antara Daendels dan Raffles
Korps tersebut diberi nama Legiun Dragonders. Jumlah anggotanya 100 orang yang tugas utamanya menjaga kepentingan Inggris.
Di luar itu, Paku Alam I tidak boleh membentuk, memelihara dan mengerahkan pasukan militer.
Pasal-pasal dalam kontrak politik itu, sebagaimana disimpulkan Budiawan, meski dinobatkan sebagai Pangeran Merdeka, sebenarnya Paku Alam I sama sekali tak merdeka.
"Benar ia telah terlepas dari Kesultanan Yogyakarta, namun sepenuhnya ia di bawah kendali Inggris," tulis Budiawan.
Paku Alam I bertahta hingga 1829. Ia digantikan putranya Pangeran Notodiningrat (Paku Alam II).
Ketika kolonialisme Belanda kembali menguasai tanah Jawa, turun-temurun trah Paku Alam tetap dikontrol ketat penguasa asing. (wow/jpnn)