TRAM Butuh Dana Segar USD 400 Juta
Selasa, 27 Desember 2011 – 10:20 WIB
Hanochem nantinya akan menjalankan kontrak transportasi LNG tersebut. TRAM menjadi pemilik mayoritas Hanochem dengan menguasai 51 persen saham.
Selain itu, penerapan azas cabotage menjadi alasan lain dibentuknya perusahaan patungan. Hal-ihwal azas cabotage tertuang dalam PP no. 21 tahun 2011. Regulasi itu mewajibkan seluruh kapal asing yang melintasi perairan Indonesia harus berbendera Indonesia.
Rencananya, TRAM akan menggunakan kapal bernama LNG Aquarius dengan kapasitas 126.350 cubic meter (CBM) untuk pengangkutan. LNG Aquarius termasuk kapal kategori C yang dilakukan untuk menunjang aktivitas pertambangan lepas pantai. (far/vit)