Ulama Ajak Masyarakat Ciamis dan Pangandaran Tunggu dan Terima Hasil Keputusan KPU
jpnn.com, CIAMIS - Rais syuriyah atau dewan penasihat Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Ciamis KH Amir Hamzah mengapresiasi kinerja KPU dan Bawaslu yang berhasil menghadirkan Pemilu 2019 sesuai tahapan di Kabupaten Ciamis dan Pangandaran.
"Kami berterima kasih kepada pihak KPU dan Bawaslu di Kabupaten Ciamis untuk pemilu yang berkualitas, jujur, adil, transparan dan demokratis. KPU dan Bawaslu telah berusaha semaksimal mungkin," kata Kiai Amir seperti keterangan tertulis, Jumat (3/5).
PCNU juga mengapresiasi TNI dan Polri, khususnya Polres Ciamis Polda Jawa Barat dan Kodim 0613 Ciamis yang menjaga keamanan wilayah sehingga menjadikan pemilu yang aman, lancar dan kondusif.
“Kami sampaikan terima kasih, khususnya pada Pak Kapolres Ciamis AKBP Bismo Teguh Prakoso dan jajarannya, juga kepada Pak Dandim 0613 beserta anggotanya,” imbuhnya.
Sementara itu kepada masyarakat Ciamis dan Pangandaran, termasuk pendukung capres nomor urut 01 maupun 02, Kiai Amir meminta bersabar untuk menunggu hasil real count yang dikeluarkan oleh KPU Pusat.
Pihaknya juga mengajak seluruh komponen masyarakat untuk bersatu kembali usai pemilu 2019. “Perbedaan itu hal yang biasa dalam berdemokrasi, sekarang saatnya kembali bersatu. Semoga kedua belah pihak bisa saling menjaga dan bekerja sama demi Indonesia,” tutupnya.
Senada disampaikan Ketua MUI Ciamis KH Ahmad Hidayat Sirodj. Menurutnya masyarakat harus bisa menerima keputusan KPU Pusat. “Apa pun yang terjadi itu adalah usaha, konsekuensinya harus bisa menerima, sebab itu langkah kita, ikhtiar kita dalam Pemilu 2019. Kita harus bisa menerima karena itu takdir dari Allah, demi kebaikan kita,” ujarnya.
(Baca Juga: Selamat Malam, Sementara Selisih Suara Jokowi Vs Prabowo Dekati 12 Juta)