Usai Ziarah ke Makam Oppung, Disunat Mahluk Gaib

Minggu, 15 Mei 2011 – 13:49 WIB

DISUNAT: Muhammad Latifkhan Tambunan, yang diyakini disunat arwah leluhurnya, pada Kamis (12/5) magrib. FOTO:MARIHOT SIMAMORA/JPNN

Rupanya benar, masih Nurhanifa, makam Oppung kami itu sudah tidak nampak lagi, karena sudah tertimbun tanah. Jadi makamnya diratakan sama orang yang mau menjual tanah itu, masih keluarga dari keturunan oppung kami juga. “Untung saja waktu kami gali dan cari, nampaklah nisan bertulis Hatop Panggabean, itu salahsatu keturunan oppung kami juga. Jadi akhirnya ketemu juga makamnya,” pungkas Nurhanifa.

Keyakinan disunat oleh leluhur itu dikuatkan dengan pengakuan Latif sendiri. Bocah kelas 3 SD itu menuturkan, sewaktu tidur kemarin magrib, ia melihat seorang orangtua yang mengenakan pakaian serba putih datang menghampirinya. Kemudian orangtua itu memegang tangannya sebentar lalu pergi. Ternyata setelah tersadar bangun tidur, Latif mulai merasakan sakit di kemaluannya. Lalu ia memberitahukannya kepada orangtuanya. “Bajunya putih, dia pegang tanganku sebentar terus pergi,” aku Latif, saat ditanya apa yang terjadi saat dia tidur waktu itu.

Latif sendiri dalam kondisi sehat. Layaknya orang baru disunat, Latif terlihat mengenakan kain sarung. Pihak keluarga Latif telah berencana menggelar acara syukuran sunatan pekan depan. Itu lebih cepat dari rencana sunatan Latif yang direncanakan saat libur sekolah nanti. “Iya, rencananya kian sunat pas liburan sekolah nanti. Tapi karena sekarang begini, jadi kita rencanakan syukurannya minggu depan,” tandas ayah Latif Tazri Tambunan.

Sementara itu, setelah mendengar kabar soal kejadian gaib yang dialami Latif, warga sekitar, guru dan teman sekolah Latif silih berganti mendatangi rumah Latif. Mereka datang untuk melihat kondisi sekaligus menyalami dan mengucapkan selamat dan cepat sembuh kepada Latif. “Dari pagi tadi sudah banyak yang datang,” tutur Sabri Panggabean, tulang (paman-red) Latif yang kebetulan datang menjenguk keponakannya itu. (mora/dro/sam/jpnn)