Virus H5N8 Merebak di Eropa
Selasa, 18 November 2014 – 12:46 WIB
DEN HAAG - Wabah flu burung melanda Benua Biru. Kemarin (17/11), pemerintah Belanda menerapkan larangan migrasi unggas di seluruh penjuru negeri. Selain itu, para petugas memeriksa sejumlah peternakan unggas di Kota Hekendorp, Provinsi Oudewater. Selain Belanda, pemerintah Inggris juga mewaspadai flu burung.
Pada Minggu (16/11), pemerintah menyatakan, salah satu peternakan ayam di Hekendorp positif menjadi tempat bersarangnya virus H5N8. Karena sangat menular dan membahayakan kesehatan manusia, peternakan itu langsung diisolasi. Selanjutnya, petugas membasmi seluruh ayam pada peternakan tersebut. Petugas menggunakan gas untuk membasmi unggas-unggas yang terinfeksi flu burung itu.
Tidak ingin kasus tersebut merebak ke wilayah lain, pemerintah pun langsung memberlakukan larangan migrasi unggas di dalam negeri. Larangan itu berlaku selama 72 jam sejak Minggu lalu. Bukan hanya unggas, pemerintah juga melarang migrasi telur dan pupuk kandang. Larangan itu berlaku sampai 30 hari di sekitar Hekendorp. "Sejauh ini, kami belum menemukan kasus lain," ujar Denden.