Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Vonis Ahok Dapat Berimplikasi Buruk Bagi Perpolitikan Indonesia

Kamis, 11 Mei 2017 – 02:31 WIB
Vonis Ahok Dapat Berimplikasi Buruk Bagi Perpolitikan Indonesia - JPNN.COM
Ray Rangkuti. Foto: dok jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat Politik Ray Rangkuti menilai vonis dua tahun penjara pada Basuki Tjahaja Purnama atas tuduhan penodaan agama, dapat berakibat buruk bagi perpolitikan di Indonesia. Karena bukan tidak mungkin tokoh-tokoh tertentu akan menggunakan ayat-ayat suci, demi mengganjal lawan politik. Terutama lawan politik yang berbeda keyakinan.

"Jadi implikasinya (vonis Ahok, red), orang menggunakan ayat sebagai politik. Artinya, memperkuat penggunaan ayat-ayat dalam politik," ujar Ray pada pernyataan sikap bersama warga sipil untuk Indonesia yang bebas SARA, di Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (10/5).

Kondisi ini menurut Ray, sangat memprihatinkan. Karena ketika ayat-ayat dipolitisasi, maka politik identitas akan menguat. Tokoh-tokoh tertentu tidak lagi merasa bersalah, menghembuskan isu SARA demi meraih kekuasaan.

"Saya shock, padahal kita lama mendelegitimasi kemenangan politik tanpa isu SARA," ucap Ray.

Pandangan senada juga dikemukakan aktivis kemanusiaan dari Relawan Nusantara (RelaNU) Suleman Haekal.

Menurutnya, dampak vonis Ahok bahkan menular ke daerah-daerah. Karena itu pasal penodaan agama harus segera direvisi. Karena jika tidak, bakal kembali digunakan pihak-pihak tertentu untuk kepentingan politik.

"Karena itu, koalisi masyarakat sipil harus mengawal revisi KUHP (Kitab Undang-Undang Hukum Pidana), koreksi pasal-pasal karet," pungkas Sulaeman.(gir/jpnn)

Pengamat Politik Ray Rangkuti menilai vonis dua tahun penjara pada Basuki Tjahaja Purnama atas tuduhan penodaan agama, dapat berakibat buruk bagi

Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News