Waduk Sei Gong jadi Solusi Krisis Air Bersih di Batam
Namun, ia mengingatkan kebutuhan air akan terus meningkat seiring pertumbuhan jumlah penduduk dan pertumbuhan ekonomi Batam.
"20 hingga 50 tahun ke depan dengan pertumbuhan penduduk dan ekonomi 5 hingga 6 persen, Batam butuh sumber air lagi," katanya.
KemenPU-Pera, kata Basuki, akan terus mengembangkan waduk di Batam. Sei Gong diprioritaskan untuk menyuplai air ke pulau utama yakni Batam. "Pengelolaan waduk nanti akan diserahkan ke BP Batam setelah waduk selesai dikerjakan," imbuhnya.
Selanjutnya, setelah selesai pembangunan waduk, maka akan disiapkan juga pipa sepanjang 50 kilometer ke Batam. Desainnya tengah disiapkan, namun soal anggaran, Basuki mengaku belum mengetahui secara pasti.
"Anggaran Rp 238 miliar yang diberikan tidak termasuk untuk pipa," jelasnya. (leo)