Warga Kritis Ditembak Petugas Pintu Tol
Infeksi Peluru, Satu Ginjal HilangRabu, 08 Juni 2011 – 09:16 WIB
“Kami berencana akan melaporkan kasus ini ke Polresta Medan. Kami ingin yang menembak anak kami ditangkap dan bertanggung jawab atas tindakannya. Karena ini anak kami kehilangan satu ginjalnya karena infeksi racun mesiu peluru. Kami juga dikejar biaya perobatan yang sudah mencapai Rp 30 juta,” ujar Azad lagi. (min)