Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Warga Muntah-muntah Usai Mengonsumsi Madu, Astagaaa

Rabu, 11 November 2020 – 11:19 WIB
Warga Muntah-muntah Usai Mengonsumsi Madu, Astagaaa - JPNN.COM
Madu palsu hasil produksi industri rumahan di Kembangan, Jakarta Barat, Selasa (10/11). Foto: ANTARA/Devi Nindy

jpnn.com, JAKARTA - Ditreskrimsus Polda Banten menggerebek sebuah industri rumahan pembuat madu palsu di kawasan Kembangan, Jakarta Barat, Selasa (10/11) malam.

Kasubdit 1 Industri dan Perdagangan Direktorat Kriminal Khusus Polda Banten AKBP Doffie Fahlevi mengatakan madu palsu produk rumahan itu tersebar luas di kawasan Banten.

"Awalnya kami pancing dulu pelaku dengan kita beli terlebih dahulu, setelah itu kami tes secara lab, ternyata dalam satu kemasan, sama sekali tidak ada kandungan madu asli” ujar Doffie.

Hal yang lebih mencurigakan, yakni harganya yang murah Rp25.000 per botol.

Doffie mengatakan pelaku pembuat madu palsu, TM (35) memasarkan produknya dengan membawa nama besar madu asli Banten yang terkenal khasiatnya.

Akan tetapi madu tersebut bikin apes pengonsumsinya, menyebabkan banyak warga yang muntah-muntah usai mengonsumsinya.

Di lokasi pembuatan madu palsu, polisi menemukan ada puluhan drum berisi madu palsu siap edar dan juga salah satu bahan madu palsu, yakni molases.

“Ada bahan berbahaya yang dugaan pelaku untuk bahan baku madu palsu, bahan ini sangat berbahaya jika dikonsumsi manusia” ujarnya.

Polisi kesal karena madu asli Banten yang terkenal khasiatnya dipalsukan oleh TM untuk mencari keuntungan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News