Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Waspada! Bodetabek Dikepung Teroris, Kapolres Bogor: Ini Info A-1

Minggu, 29 November 2015 – 05:30 WIB
Waspada! Bodetabek Dikepung Teroris, Kapolres Bogor: Ini Info A-1 - JPNN.COM

jpnn.com - BOGOR - Pihak kepolisian mengendus bahwa jaringan teroris Poso atau yang beken dengan sebutan kelompok Santoso sudah berada di Kota Hujan. Mereka diduga bakal menebar ancaman pada titik-titik strategis di Bogor, Depok, Bekasi, dan Tangerang. 

Tidak tanggung-tanggung, adalah Kapolres Bogor Kota AKPB Andi Herindra Rahmawan sendiri yang membeberkan informasi mengenai ancaman teror tersebut. 

“Ini informasi A-1. Saya minta bapak dan ibu pelaku usaha waspada. Simpul-simpul teroris sudah masuk Kota Bogor,” kata AKBP Andi dalam acara penguatan Kamtibmas jelang perayaan Natal dan malam Tahun Baru 2016 di Hotel Ririn, Jalan Ciburial Indah, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Sabtu (28/11).

Di hadapan Walikota Bogor Bima Arya Sugiarto dan para pengusaha, Andi menegaskan bahwa lokasi yang jadi target kelompok teroris tersebut adalah hotel, mal, terminal dan tempat-tempat keramaian. Sedangkan obyek sasaran adalah Polisi, TNI dan PNS serta pejabat.

Andi pastikan bahwa pihaknya telah mengambil langkah serius untuk mengantisipasi ancaman teror kelompok Santoso. Dia tegaskan bahwa Kota Bogor tidak boleh sampai jadi kantong apalagi sasaran teroris. 

"Apalagi Pak Presiden Jokowi menetap di Istana Bogor. Kami harus tingkatkan kewaspadaan," pungkasnya.

 

Pernyataan itu diamini Walikota Bima Arya. Pada kesempatan yang sama, politikus PAN ini mengatakan, ancaman yang masuk di Kota Bogor harus betul-betul diantisipasi agar. Pasalnya, menjadi tanggung jawab polisi dan pemerintah untuk memberi rasa aman kepada masyarakat.

BOGOR - Pihak kepolisian mengendus bahwa jaringan teroris Poso atau yang beken dengan sebutan kelompok Santoso sudah berada di Kota Hujan. Mereka

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News