Wayang Ajen Jadi Pamungkas Puncak HUT Pandeglang ke 143
Widi mengatakan, Wayang Ajen dan Wayang Kulit Pesisir tampil sangat up date, menguasai isu dan diterima semua kalangan.
”Wayang Ajen bisa mengikuti zaman, karena memang agar pesannya sampai kepada masyarakat. Ini adalah rangkaian ulang tahun Pandeglang, dan semoga tahun depan bisa lebih meriah dan bisa memantik wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara untuk terus berdatangan,” ujar pria yang juga Ketua PHRI Pandeglang itu.
Rentetan acara HUT Pandeglang ke-143 memang sangat meriah. Di medio April dan Mei, Pandeglang bekerjasama dengan Kemenpar menggelar acara Pandeglang Food Festival 2017, Seba Baduy, dan acara puncaknya adalah tampilnya Wayang Ajen yang berkolaborasi dengan Wayang Pesisir.
Sebelumnya, Banten juga suskes menggelar Banten Travel Mart di Tanjung Lesung Beach Hotel dengan dihadiri 170 buyers dari 40 travel agent luar negri.
Seperti diketahui, Pandeglang merupakan daerah yang seksi karena masuk ke area 10 destinasi prioritas Kemenpar yakni Tanjung Lesung.
”Terima kasih juga kepada tokoh-tokoh Pandeglang seperti Ki Sunda dan Kang Aden Kasep sebagai tim lapangan yang sangat solid untuk mensukseskan Pesona Indonesia,” kata Ki Dalang Wawan yang juga diamini Widi.
Menteri Pariwisata Arief Yahya meminta semua pihak untuk menjaga budaya dan alam yang dimiliki setiap daerah.
”Harus terus berinovasi dari berbagai hal. Atraksi, Amenitas maupun Akses harus terus digenjot. Terus perbanyak kalender event dan acara serta sebarkan di sosial media. Pandeglang dan Tanjung Lesung itu sangat berpotensi, karena paling dekat dengan salah satu pintu masuk wisatawan mancanegara yakni, Great Jakarta,” kata Arief. (adv/jpnn)