Wika Beton Kantongi Kontrak Baru Rp 1,1 Triliun
Di sisi lain, rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) memutuskan pembagian laba untuk dividen sebesar Rp 81,7 miliar atau sekitar 30 persen dari laba bersih 2016.
Sekretaris Wika Beton Puji Haryadi mengatakan, pihaknya membagi dividen dengan nilai Rp 9,8 per lembar saham.
"Dividen rencananya akan dibagikan pada pertengahan bulan April 2017," kata Puji.
Dividen yang ditebar emiten bersandi WTON itu porsinya sama dengan tahun lalu sebesar 30 persen.
Menurut Puji, pertimbangan porsi dividen yang dibagi sama dengan tahun lalu karena pada tahun ini Wika Beton masih membutuhkan banyak dana untuk pengembangan.
"Rencana investasi tahun ini akan besar," imbuh Puji.
Pada 2016, Wika Beton mencatatkan penjualan sebesar Rp 3,48 triliun.
Nominal tersebut meningkat 31,25 persen dari pencapaian tahun 2015.