Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Williardi Kembali Seret Kapolri

Beber Rencana Petinggi Polisi Bidik Antasari

Rabu, 11 November 2009 – 01:10 WIB
Williardi Kembali Seret Kapolri - JPNN.COM
Wiliardi Wizar di persidangan. Foto : Raka Deny/JAWA POS
JAKARTA -- Kombes Wiliardi Wizar, salah seorang saksi kunci kasus pembunuhan Direktur PT Putra Rajawali Banjaran (PRB) Nazrudin Zulkarnaen, mengaku tidak tahu soal kematian pembunuhan korban. Ia mengaku tahu setelah mendapat informasi dari salah seorang polisi berpangkat Irjen bernama Hadiatmoko. Dalam kesaksiannya,  Wiliardi mengatakan saat itu dirinya dipanggil untuk ngopi oleh Brigjen Iriawan Dahlan di kediamannya.

Selanjutnya, mereka menuju ke ruangan Wakabareskrim, Irjen Hadiatmoko. "Pada dasarnya saat dipanggil pertama itu kita ngopi dulu lah. Yang jemput Brigjen Irawan Dahlan di rumah, dan langsung dibawa ke ruangan Pak Hadiyatmoko, ditanya sambil ngopi," kata Wiliardi saat ditanya oleh kuasa hukum terdakwa Antasari Azhar, Juniver Girsang, dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (10/11).

"Kau kenal Edo gak? Kenal Jerry gak? Kenal Antasari gak?" kata Wiliardi yang menirukan percakapan itu dan menjawabnya kenal. Setelah ngopi dan menceritakan perkenalan itu, Wiliardi ditanya lagi oleh Hadiatmoko soal penyerahan uang Rp 500 juta ke Edo. " Kamu tau gak akibatnya ini? Ini orang meninggal dunia," kata Wiliardi yang menirukan perkataan Hadiatmoko, yang pada saat itu marah dan langsung diperintahkan menahan saksi.

Meski sempat menanyakan soal penahanan dirinya, Wiliardi atas perintah Hadiatmoko, tetap ditahan. "Baru saya tahu bahwa uang itu digunakan untuk membunuh Nasrudin," ucapnya. Wiliardi juga mengaku bahwa orang yang diincar dan dibuntuti tindak pidananya adalah Nasrudin. Saat berhubungan dengan Sigid Haryo Wibisono dan menerima amplop coklat berisi identitas korban seperti foto, alamat rumah dan mobil yang sering digunakan, Wiliardi mengaku tidak tahu dan tidak pernah membukanya.

JAKARTA -- Kombes Wiliardi Wizar, salah seorang saksi kunci kasus pembunuhan Direktur PT Putra Rajawali Banjaran (PRB) Nazrudin Zulkarnaen, mengaku

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close