Yuddy Mundur dari Caleg Golkar
Selasa, 02 September 2008 – 20:22 WIB
"Besok saya akan sampaikan surat pengunduran diri ke Pak Agung (Agung Laksono) karena dia sebagai Ketua Bapilu Pusat sekaligus sebagai Wakil Ketua Umum Partai Golkar," kata Yuddy kepada wartawan di gedung DPR RI, Selasa (2/9).
Yuddy justru menuding Golkar tidak memberi penghargaan pada dirinya yang telah berkiprah membangun citra positif Golkar. Padahal, Yuddy merasa yakin masih mampu mendulang suara terbanyak di daerah pemilihannya.
Nama Yuddy pada Pemilu 2004 berada di nomor urut 1 di daerah pemilihann Jawa Barat VIII yang meliputi Kota Cirebon, Kota Indramayu da Kabupaten Cirebon. Namun pada pemilu mendatang, nama Yuddy diganti oleh salah satu ketua DPP Golkar Enggartiasto Lukito. Yuddy yang ditempatkan di omor urut empat berada di bawah nama Sugeng dan artis penyanyi Teti Kadi
"Kalau Enggar bolehlah karena pertimbangan dia orang DPP, tapi Sugeng dan Teti Kadi itu siapa, saya bukan takut tidak dapat suara tapi saya ingin DPP menghargai orang secara adil," jelasnya.
Disinggug tentang kebijakan Golkar yang memilih menggunakan peraih suara terbanyak sebagai caleg yang berhak melaju ke Senayan, Yuddy tidak sepenuhunya mempercayai hal itu.
"Bahkan kalau pun ada upaya merevisi UU Pemilu, saya yakin tidak mungkin. KPU juga tidak akan berani melakukan hal ini karena sangat rawan dan tidak menguntungkan dalam kinerja mereka," tegasnya.