178 Kilometer Pantura Digarap TNI

Rabu, 12 Februari 2014 – 09:27 WIB

jpnn.com - INDRAMAYU - Panglima TNI, Jendral TNI Moeldoko meninjau langsung pelaksanaan kegiatan Bakti TNI dalam rangka tanggap darurat perbaikan infrastruktur jalan di sepanjang pantura.

Menggunakan helikopter HU420 milik TNI AL, Panglima TNI mendarat di helipad yang terletak di area lapangan pendaratan Helikopter PLTU Indramayu Desa Sumuradem Kecamatan Sukra, Selasa (11/2) siang.

BACA JUGA: Pasangan Pengantin Baru Tewas Terbakar

Jendral TNI Moeldoko hadir bersama Asops Kasum TNI dan Aster Kasum TNI, didampingi Kasdam III SiIliwangi Brigjen TNI Suyatno, Asops Kasdam III Siliwangi Letkol Infantri Supriyono, Kapendam III Siliwangi Kolonel Infrantri M Affandi, Kasrem 063 SGJ Letkol Arh Edi Widyianto, dan Kapenrem 063 SGJ Mayor Infrantri Zarkono Rahmadi.

Jenderal TNI Moeldoko dan rombongan disambut langsung Komandan Kodim 0616/Indramayu, Letkol CPN Asyik Rudianto. Setibanya di Kota Mangga, jenderal bergelar doktor itu langsung memimpin anggota TNI yang tengah melakukan perbaikan jalan jalur utama pantai utara Jawa.

BACA JUGA: Solusi Permanen Harus Bangun Pembangkit

Bersama rombongan, ia meninjau sejumlah lokasi kegiatan anggota TNI yang menutup lubang-lubang jalan. Di antaranya lubang-lubang jalan yang tersebar di kawasan Losarang hingga ke Lohbener.

“TNI mengambil langkah cepat untuk melakukan penutupan lubang-lubang jalan pantura agar tidak membahayakan pengguna jalan. Kondisi jalan yang rusak bisa mengganggu perekonomian dan aktivitas lainnya, untuk itu kita perlu segera melakukan perbaikan. Kalau menunggu koordinasi diperlukan waktu yang lama,” jelas Jenderal Moeldoko di sela-sela kunjungannya.

BACA JUGA: Ular dan Kijang Turun Gunung

Menurut Jendral TNI Moeldoko, ada 13 titik jalur jalan yang rusak mulai dari perputaran jalur Losarang hingga menuju daerah perbatasan Jawa Tengah. Prajurit yang ditugaskan sebanyak 2.500 personel, meliputi prajurit gabungan antara batalyon yang memiliki kemampuan teknik dalam pembuatan jalan, satuan yang ada di batalyon maupun teritorial.

Mereka diberikan tanggung jawab sepanjang 178 kilometer yang dibagi per sektor, dengan mekanisme pengerjaannya sambil patroli dan menemukan lubang langsung dilakukan penutupan jalan.

“Keberadaan TNI di tengah-tengah rakyat, harus benar-benar dirasakan. Kalau rakyat ada kesulitan, TNI harus langsung berbuat nyata,” tegasnya.

Dengan menggunakan helikopter yang sama, Jenderal TNI Moeldoko juga meninggalkan Kota Mangga untuk kembali ke Jakarta. Helikopter dengan pilot Kapten CPN Krisnawan dan co pilot Lettu CPN Pranata itu, lepas landas dari area Pertamina EP Pangkalan Losarang pada sore harinya. (cip/rls)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... 25 Persen Bansos Titipan Dewan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler