2 Tenaga Kesehatan Asyik Indehoi di Puskesmas, Digerebek, Lalu Dipecat

Kamis, 03 November 2022 – 20:56 WIB
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon Neneng Hasanah memberi keterangan kepada media di Cirebon, Jawa Barat. (ANTARA/Khaerul Izan).

jpnn.com - CIREBON - Kelakuan dua oknum tenaga kesehatan di wilayah Cirebon, Jawa Barat, sungguh memalukan.

Keduanya digerebek warga di salah satu puskesmas, saat lagi indehoi.

BACA JUGA: Berbuat Asusila, 2 Honorer Puskesmas di Cirebon Dipecat

Akibatnya, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon memecat kedua oknum tenaga kesehatan berstatus honorer tersebut tidak dengan hormat.

"Kami memberi sanksi tegas berupa pencabutan surat tugas dan pemberhentian tidak dengan hormat kepada dua orang honorer yang melakukan tindakan asusila," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon Neneng Hasanah di Cirebon, Kamis (3/11).

BACA JUGA: MenPAN-RB Azwar Anas Prioritaskan Guru di Seleksi PPPK 2022, Honorer Teknis Sabar Dahulu

Neneng mengatakan pemecatan tidak dengan hormat dua tenaga honorer yang bekerja di Puskesmas Kaliwedi, dilakukan setelah keduanya digerebek warga melakukan tindakan asusila.

Menurutnya, tindakan keduanya memang sudah tidak pantas lagi dan mencoreng nama baik, sehingga terpaksa dilakukan pencabutan surat tugas dan pemberhentian tidak dengan hormat sebagai tenaga kesehatan di lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon.

BACA JUGA: Edi Hasibuan: Brigjen Hendra Kurniawan Layak Dipecat dari Polri

"Pemecatan ini karena keduanya telah berbuat tindakan asusila yang mencoreng nama baik Kabupaten Cirebon," ucapnya.

Menurut Neneng, kepala puskesmas merupakan kepanjangan tangan dari dinas kesehatan.

Harus mampu membina dan menjaga nama baik Dinas Kesehatan, baik sumber daya manusia, sarana dan prasarana yang ada di puskesmas.

Keberadaan kepala puskesmas bisa memberikan pelayanan secara maksimal kepada masyarakat.

Untuk itu pihaknya akan terus meningkatkan pembinaan agar kejadian tersebut tidak terulang kembali di kemudian hari.

"Sesuai dengan aturan yang berlaku, dinas kesehatan selaku instansi pelayanan kesehatan, harus tanggap terhadap semua permasalahan yang terjadi di lingkungan kerjanya."

"Jika ada kekurangan kami akan terus melakukan pembinaan kepada semua pegawai sehingga bisa meningkatkan mutu layanan kesehatan," katanya.

Dua oknum tenaga kesehatan di Puskesmas Kaliwedi kedapatan warga berbuat asusila di salah satu ruangan dalam puskesmas tersebut pada Senin (31/10) malam.

Potongan videonya tersebar luas di dunia maya. (Antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Irjen Rachmad Wibowo: Jika Terbukti Sanksinya Cukup Berat Yakni Dipecat


Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler