jpnn.com, JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan menuturkan, pejabat baru yang dilantik di Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) harus bisa mencari formula yang efektif untuk menurunkan biaya transmisi dan distribusi gas.
Jonan sudah melantik 14 pejabat di lingkungan BPH Migas di Gedung Sarulla di Kementerian ESDM, Jumat (26/5).
BACA JUGA: Sumut Bebas Pemadaman Selama Lebaran
”Tugasnya ada dua. Pertama, membuat biaya transmisi dan distribusi gas lebih reasonable. Kedua, mengawal penerapan BBM satu harga,” jelas Jonan.
Dia menambahkan, para pejabat baru di SKK Migas wajib mampu membuat bisnis hulu migas lebih efisien.
BACA JUGA: Semen Indonesia Dapat Penghargaan dari Kementerian ESDM
Dengan begitu, nilai biaya penggantian negara kepada kontraktor atas kegiatan pencarian migas (cost recovery) menjadi lebih rendah. Selain itu, produksi migas dapat meningkat.
”Presiden dan saya dua manusia yang tidak mengerti bahwa cost recovery naik produksi turun. Saya ndak ngerti. Kalau cost recovery naik, produksi harus naik,” ucapnya. (dee/c23/sof)
BACA JUGA: Jonan Desak Inpex Percepat Pengembangan Blok Masela
BACA ARTIKEL LAINNYA... HCML Resmi Start Up Lapangan BD
Redaktur & Reporter : Ragil