2012, Gaji Honorer Rp1,1 Juta

Rabu, 14 Desember 2011 – 16:13 WIB
PALEMBANG – Kabar gembira bagi seluruh tenaga honorer di Satuan Kerja Perangkat Dinas (SKPD) Pemerintah Kota (Pemkot) PalembangUpah kerja mereka pada 2012 mendatang naik hampir dua kali lipat

BACA JUGA: 108 Kg Serbuk Ganja, Gagal Diseludupkan

Melalui Surat Walikota No 842/002808/IX tertanggal 7 Desember, honorer akan mendapat Rp1,1 juta setiap bulan.
 
Sebelumnya, mereka hanya menerima Rp600 ribu perbulan atau bertambah Rp500 ribu pada 2012 mendatang
Kepastian upah kerja honorer itu, setelah pengesahan APBD Kota Palembang tahun anggaran 2012 di DPRD Kota Palembang.

Kenaikan gaji ini, berdasarkan pertimbangan naiknya UMR (upah minimum regional) di 2012 mendatang senilai Rp1.195.000

BACA JUGA: 1.000 Polisi Terindikasi Kasus Narkoba

“Sudah bisa dibayarkan (upah, red) mulai Januari 2012,” ujar Ketua Komisi II, H Ahmad Nopan SH MH di ruang kerjanya


Ia menilai, kenaikan tersebut sudah wajar karena sebanding dengan profesi lain di perusahaan-perusahaan yang telah menerapkan UMR

BACA JUGA: Walhi Kalteng: Audit Harus Disertai Sanksi

    Gaji kepada honorer ini, diberikan kepada mereka yang bekerja di 17 dinas, 12 badan, 9 kantor, 12 bagian dan 1 satuan (Sat Pol-PP Palembang)“Jumlah honorer sebanyak 1.893 orangTersebar di setiap instansi, dinas, badan, kantor dan lain.”

 Bila dikalkulasikan, 1.893 honorer dengan gaji Rp1,1 juta perbulan, maka didapat angka Rp2.082.300.000Nah, nilai Rp2.082.300.00 bila dikalikan setahun maka anggaran yang harus dikeluarkan APBD Palembang mencapai Rp24.987.600.000 atau hampir Rp25 M.
 
Menurut Nopan, mitra Komisi II yang banyak memiliki jumlah tenaga honor adalah Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda)Khusus penganggarannya, mencapai Rp287 juta setahunLainnya, Dinas Perhubungan hanya Rp139 juta, Dinas Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Rp99 jutaan, Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Rp89 juta, dan Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah (BKPMD) Rp52 jutaan

“Kalau yang paling tinggi kita belum tahu, tapi mitra Komisi II Dispenda yang paling besar, artinya jumlah tenaga honornya lebih banyak,” katanyaDalam pengesahan APBD 2012, disebutkan nilai di tahun depan mencapai Rp1,983 triliun

Nilai APBD 2012 ini, naik dari tahun sebelumnya yang hanya Rp1,873 triliunKenaikan yang terjadi 5,54 persenSelain itu, target untuk pendapatan asli daerah mengalami kenaikan 37,99 persen atau Rp277,576 M dari tahun sebelumnya yang hanya Rp172,117 M.
 
Sementara target retribusi 2012 mengalami penurunan hingga 5,14 persen atau Rp85.650 M dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp90,795 M“Turun karena berdasarkan UU 28/2009 tentang Pajak dan Retribusi yang berkurangJadi, pemasukannya pindah ke pajak,” ungkap Nopan lagi
Walikota Palembang, Ir H Eddy Santana Putra MT mengungkapkan, gaji para tenaga honor sudah disahkan setelah dilakukan ketuk palu“Kita justru ingin menyamai UMR Rp1,1 juta tersebut,” kata Eddy

Menurutnya, kalau semua buruh dan pegawai mengacu pada UMR, tak mungkin honor di Pemkot Palembang gajinya tetap yang lamaJumlah honor di Pemkot Palembang sendiri, tak ada penambahanBahkan, jumlah PNS di Pemkot Palembang terus berkurang sekitar 700 orang“Kita inginnya terima PNS tahun 2012, tapi karena ada moratorium jadi tak bisa menerima PNS,” bebernya.
 
Apalagi, dalam pembahasan DPRD Kota Palembang, juga disampaikan bahwa tak ada penerimaan PNS di tahun 2012 mendatangNamun, ia berharap ada pertimbangan lain dari Kemendagri terkait penerimaan PNSPembayaran gaji kepada honorer tersebut, diungkapkan Eddy dilaksanakan pada 1 Januari 2012 mendatang.(mg44)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Empat PNS Pemprov Kalsel Dipecat


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler