2012, Mendagri Stop APBD untuk Klub Sepakbola

Tahun Ini Menjadi Masa Transisi

Rabu, 02 Maret 2011 – 00:22 WIB

JAKARTA — Mulai 2012 nanti, pemerintah melarang pembiayaan klub sepakbola dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi menyatakan, tahun ini adalah terakhir kalinya dibolehkan pemberian dana untuk klub sepakbola dari APBD.

Sebagai langkah awal, Mendagri akan menerbitkan Peraturan Mendagri (Permendagri) tentang larangan tersebut

BACA JUGA: Kampanye Perubahan Iklim Harus Permanen dan Sistematis

"Bulan Maret ini saya tandatangani petunjuk APBD untuk 2012
Di situ sudah saya masukkan rujukkan, UU tentang olahraga dan peraturan-peraturan keuangan sehingga mulai 2012 tidak boleh lagi daerah mengalokasikan APBD untuk klub profesional," ujar Mendagri Gamawan Fauzi kepada wartawan di Istana Negara, Jakarta, Selasa (1/3).

Sifat Permendagri ini sebagai petunjuk awal dalam penyusunan anggaran di tahun 2012

BACA JUGA: Menteri Asal Golkar Merasa Aman dari Reshuffle

Bila nantinya tetap ada daerah yang mengalokasikan dana bagi klub sepakbola profesional, maka akan diberikan sanksi.

"Sanksinya kita coret saja nanti (usulan di APBD)
Karena nanti di sini (Kemendagri) akan dikoreksi dan dievaluasi

BACA JUGA: Marzuki Sarankan Koalisi Pahami Kontrak

Apabila sudah ada petunjuk tidak boleh lagi masuk dalam penyusunan APBD, maka harus dilaksanakan!" tandasnya

Karenanya, tahun 2011 ini menjadi tahun transisi bagi klub-klub sepakbola profesional di daerah untuk mencari sumber dana di luar APBDDiharapkan setahun masa transisi ini cukupbagi klub-klub sepakbola  untuk mencari penyandang dana baru

Larangan mendanai klub sepakbola profesional dengan APBD itu juga berlaku untuk dana APBD yang disalurkan melalui KONI"Bukan hanya di APBD Provinsi, tapi semua APBD sampai ke Kabupaten dan KotaKONI juga tidak bisa, karena KONI itu sifatnya hanya penampung dan kalau di APBD tidak ada anggarannya melalui KONISaya didesak 2011, tapi biarlah klub-klub itu mencari dulu sumber penyandang dana yang lain," kata Gamawan.(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Saksi Korupsi Wako Tomohon Cabut Kesaksian di BAP


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler