3 Pasien Meninggal Pasca Operasi, DPR: Ada yang Ganjil

Senin, 11 April 2016 – 18:10 WIB
ILUSTRASI. FOTO: Pixabay.com

jpnn.com - JAKARTA – Anggota Komisi IX DPR Amelia Anggraini meminta Kementerian Kesehatan melakukan investigasi terhadap meninggalnya tiga pasien Rumah Sakit Mitra Husada, Kabupaten Pringsewu, Lampung, usai menjalani tindakan operasi.

Menurut Amelia, jika benar bahwa sebelum menjalani operasi ketiga pasien diberikan obat bius Bupivacaine Spinal, diproduksi Bernofarm, masing-masing pada tulang punggungnya, maka kasus ini pukulan telak bagi rumah sakit.

BACA JUGA: Masa Angkutan Lebaran 2016 Dimulai pada..

“Saya meminta Kementerian Kesehatan dengan dibantu pihak terkait segera lakukan investigasi untuk mengungkap kasus tersebut,” kata Amelia di gedung DPR Jakarta, Senin (11/04).

Menurut politikus Nasdem itu, kejadian ini bukan yang pertama karena sudah banyak rentetan kejadian di masa lalu dengan kasus yang hampir sama. Namun tidak tuntas penyelesaiannya. Seperti kasus di RS Siloam Karawaci.

BACA JUGA: Terkait Suap PT BA, Komjak Panggil Sudung Situmorang

Dikatakan Amelia, hasil investigasi kepolisian atas kasus di RS Siloam tidak diungkap ke publik. ‎Padahal, publik perlu mengetahuinya. Apakah itu kelalaian RS, atau kesalahan produksi perusahaan farmasinya?

Terkait tiga pasien meninggal di RS Mitra Husada, Lampung, Amelia merasa ada yang ganjil dengan kejadian ini. Pasalnya, ketiganya menghembuskan nafas terakhir hampir bersamaan pasca diberikan obat yang sama. Seharusnya dokter yang menangani melakukan evaluasi pada obat tersebut pasca meninggalnya pasien pertama.

BACA JUGA: Dicegah KPK, Begini Kata Stafsus Ahok

“Sudah ada satu pasien yang meninggal, tetap melakukan operasi, bukannya diperiksa dulu? Ini kan kecerobohan yang luar biasa,” tegasnya.

Diketahui, ketiga pasien yang meninggal tersebut adalah Suripto (67), menjalani operasi tumor pada betis kiri pukul 16.30 WIB, dan meninggal dunia pukul 23.20 WIB. Devi Franita (30), proses melahirkan/caesar tindakan operasi pukul 22.00 WIB, kemudian meninggal dunia pada Selasa (5/4) sekitar pukul 02.00 WIB.

Terakhir atas nama Reyhan Mahardika (16) operasi Varicocel Bilateral, pelaksanaan operasi pukul 15.30 WIB dan meninggal dunia pukul 03.35 WIB.(fat/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ngawur..Saya Tak Pernah Dipanggil soal Reshuffle


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler