Ajari Siswa Berhemat Listrik

Kamis, 15 Desember 2011 – 09:43 WIB
JAKARTA - PLN Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang mengajarkan para siswa untuk berhemat listrik sejak usia diniManager Bidang Distribusi UPT PLN Jakarta Raya dan Tangerang Paranai Suhasfan, dalam kunjungannya ke SD Muhammadiyah V, Kebayoran Baru, Jaksel mengatakan, kunjungan ini merupakan kelanjutan program pendidikan  character building (pembentukan karakter).

"Sebelumnya para siswa SD Muhammadiyah V kita ajak ke pusat pembangkit listrik Suralaya untuk melihat seperti apa dan bagaimana listrik itu dibuat

BACA JUGA: Buku Teks Pelajaran Urusan Daerah

Ternyata listrik itu dibuat dengan rumit, sulit dan mahal," paparnya.
 
Untuk itu, katanya, PLN mengajarkan kepada mereka untuk selalu menghemat listrik
"Berhemat bukan berarti pelit

BACA JUGA: ICW Ungkap Dana BOS Hangus Rp81 Miliar

Artinya, jangan sampai ada sia-sia dalam pemakaian listrik
Misalnya, kalau nggak ditonton, teve harus dimatikan, lampu yang tidak dipakai juga dimatikan

BACA JUGA: BOS Telat, Daerah Akan Kena Sanksi

Seperti itu," cetusnya.
   
Mengapa harus kepada siswa SD" Pria berkacamata yang supel ini menjelaskan, usia dini (SD) itu lebih mudah dibentuk pola pikirnya"Jadi, character building sejak usia dini itu lebih mudah," tandasnyaParanai menambahkan, apa yang dilakukan di SD Muhammadiyah V ini diharapkan dapat menjadi contoh atau pelopor untuk ditularkan ke sekolah lain.     
   
Kepala Sekolah SD Muhammadiyah V, Said Matondang mengatakan, character building itu merupakan harapan pemerintah"Karena pemerintah ingin pendidikan itu ya yang berbudaya dan berkarakterContohnya hemat energi listrik ini dapat membangun karakter siswa," ucapnya.
   
Dalam kesempatan itu juga ditandatangai prasasti Program Pejabat Peduli Pendidikan (P4) yang berbasis karakter yang dilakukan oleh Paranai dan disaksikan kepala sekolah dan pengajar serta siswa-siswiPun diberikan sertifikat serta cinderamata dari kedua pihakDiharapkan, ke depan, para pejabat pemerintah ikut andil dalam mensukseskan program ini
 
Said berharap, para siswa diharapkan mempunyai karakter sebagai mana yang telah disebutkan oleh pemerintah tentang kurikulum pendidikan yang terbaru yang tujuannya adalah membentuk character building yang di antaranya religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi,  bersahabat/komunikatif, cinta damai,  gemar membaca, peduli lingkungan dan sosial serta tanggung jawab.
   
Ditanya soal stok listrik di Jakarta dan Tangerang, Paranai menjelaskan, pihaknya selalu melayani pelanggan dengan baik"Pada 2011 ini kita membuat 1.000 KM kabel dengan banyak travo dan 2012 akan diperkecil listrik padamKalau sekarang listrik padam tiga jam per pelanggan per tahun, untuk tahun depan kita perkecil sampai 50 persen lebih rendah," terangnya.
 
Mengenai pasang listrik gratis di DKI dan Tangerang, Paranai mengungkapkan akan berlangsung sampai akhir Desember ini dan tidak menutup kemungkinan diperpanjang kalau animo masyarakat sangat tinggi"Atau ada program lain selanjutnya," tegasnya. (wsa)

BACA ARTIKEL LAINNYA... BOS Daerah Terpencil Disalurkan 6 Bulan Sekali


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler