Akbar Sarankan Busyro Fokus Usut Kasus Century

Ketimbang Komentari Lembaga Lain

Rabu, 16 November 2011 – 21:01 WIB

JAKARTA - Mantan Ketua DPR Akbar Tandjung meminta Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Busyro Muqoddas fokus pada tugas-tugas utama KPKYaitu pemberantasan tindak pidana korupsi, khususnya kasus korupsi besar yang hingga kini belum juga ditangani dan dituntaskan.

Akbar menganggap komentar dan kritik Busyro pada kinerja lembaga lain, hanya akan menimbulkan pro dan kontra yang tidak produktif

BACA JUGA: Seluruh Polsek Siap Hadapi Serangan

Selain itu, jika Busyro terlalu banyak bicara justru akan membuat lembaga yang dipimpinnya makin kurang bergigi.

“Kita minta Ketua KPK fokus dan serius membongkar kasus besar
Skandal bailout Bank Century yang sudah direkomendasikan DPR dan didesak oleh berbagai kalangan untuk dituntaskan, malah tidak disentuh

BACA JUGA: Polri Terus Tambah Personil ke Timika

Jadi, ada apa ini?” tanya Akbar Tandjung, di Jakarta, Rabu (16/11), menanggapi kritik Busyro atas gaya hidup para anggota DPR yang dinilai bermewah-mewah dan pamer kendaraan mahal.

Namun demikian Akbar juga meminta pimpinan dan anggota Dewan untuk tidak memperlihatkan kemewahan
Yang lebih penting, DPR juga fokus pada tugas legislasi, bujet, dan pengawasan serta memperjuangkan aspirasi masyarakat.

Akbar mengingatkan, sikap Busyro yang makin rajin mengomentari masalah di luar tugas-tugas KPK, malah berdampak negatif bagi tugas-tugas KPK

BACA JUGA: Petrus Marak, Polisi Dilarang Jalan Sendiri

Sebaliknya, jika Busyro fokus pada kinerja KPK, apalagi berani membongkar skandal dana talangan Bank Century triliunan rupiah, dukungan besar akan mengalir ke KPK.

Ditanya soal gaya hidup para anggota DPR semasa kepemimpinan Akbar di DPR periode 1999-2004, mantan Ketua Umum Partai Golkar itu mengaku tak pernah melihat ada anggota DPR yang memakai mobil mewah.

Namun Akbar juga mengakui, saat ini latar belakang aggota DPR memang lebih beragam“Yang penting, mereka yang punya kendaraan mewah tidak digunakan ke DPRPakailah saat liburan atau di luar tugas DPR,” sarannya.

Sebelumnya, Ketua DPR Marzuki Alie mengatakan sebaiknya Busyro lebih banyak bekerja daripada berkomentar“Sebagai penegak hukum tentu kita harapkan hasil kinerja dalam rangka memberantas korupsi dan segera mengungkap korupsi-korupsi yang besar,” kata Marzuki(fas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dadong Didakwa Korupsi, Muhaimin Disebut Lagi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler