JAKARTA -- Bentrok antarwarga, demo buruh Freeport dan penembakan misterius, menjadi masalah yang kompleks di Timika, PapuaTerkait hal ini Mabes Polri mengaku terus berupaya mencari solusi jalan keluar terhadap tumpukan persoalan yang kini menghantui di kawasan kaya emas itu.
‘’Ini sekarang sedang dibahas oleh tim di lapangan, bagaimana cara yang terbaik
BACA JUGA: Petrus Marak, Polisi Dilarang Jalan Sendiri
Jangan khawatir, kita akan mencari solusi terbaik untuk menyelesaikan persoalan di sana,’’ ujar Kadiv Humas Polri Irjen (Pol) Saud Usman Nasution di Mabes Polri, Jakarta Rabu (16/11).Salah satu solusi jangka pendek yang kini dilakukan polri dengan terus menambah jumlah personelnya di 'kawasan panas' itu
‘’Pada awalnya kan kita cuma 635 orang anggota sekarang sudah di tambah menjadi 888 orang,’’ imbuhnya.
Saat ini, Polisi mengaku terus berkoordinasi dengan satuan terkait untuk melakukan pengamanan
BACA JUGA: Dadong Didakwa Korupsi, Muhaimin Disebut Lagi
Ini untuk memaksimalkan upaya di tengah hambatan geografis yang diklaim sebagai penghambat utama menciptakan keamanan di kawasan tersebut.Makanya kita selalu mengevaluasi bagaimana untuk menciptakan keamanan di Daerah Papua, khususnya di Timika, oleh tim yang ada di sana dibuat sedemikian rupa,’’ paparnya
BACA JUGA: Teller Citibank Akui Kecipratan Duit Malinda
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dibuka Lagi, Penempatan TKI Rumah Tangga ke Malaysia
Redaktur : Tim Redaksi