JAKARTA - Setelah sempat disangkal, menyusul tertangkapnya Nazaruddin, beberapa nyanyian buron kasus korupsi Wisma Atlet Sea Games tersebut perlahan mulai terungkapTerkait pertemuan sejumlah elite Partai Demokrat (PD) dengan pimpinan KPK misalnya
BACA JUGA: SBY: Tangkap Buronan yang Lain!
Tadi malam, Ketua Komisi III DPR yang juga politisi Demokrat Beny K Harman akhirnya membenarkan bahwa telah terjadi pertemuan di kediaman Nazaruddin di Pejaten Barat, dan di sebuah rumah makan di Cassablanca.“Waktu itu 2010 saya lupa persis bulannya, saya ditelepon pak Saan Mustopa
BACA JUGA: Nazar Ingin Jadi Orang Terkaya di Indonesia
Ada hal yang akan dibahas soal kepertaianMenurutnya, pertemuan waktu itu diakui sendiri oleh Nazaruddin difasilitasi oleh dirinya
BACA JUGA: Ternyata Nazar Banyak Utang
Tujuan pertemuan salah satunya dimaksudkan untuk menyampaikan kepada Ade Raharja sebagai Deputi Penindakan KPK bahwa ada sebuah kasus yang tengah ditangani KPK yang penyidiknya menunjukkan sikap kasarHanya Benny mengaku tidak jelas kasus apa yang dimaksud Nazaruddin saat itu.Namun karena merasa kurang nyaman dengan pertemuan yang diakui Benny setengah menjebak, karena seolah ingin menjual namanya sebagai Ketua Komisi Hukum DPR di hadapan KPK, Benny akhirnya memilih meninggalkan forum pertemuan itu
“Tapi sebelum pulang saya sempat katakan ke Ade Raharja, Pak Ade begini, silakan dengarkan saja apa yang disampaikan oleh pak NazaruddinSaya hanya ingatkan kepada pak Ade anggap saja informasi ini sebagai masukan, jangan sampai mengintervensi atau mempengaruhi KPK,” tutur Benny mengulang perkataannya.
Lalu pertemuan lain yang juga diakui Benny adalah saat dirinya diundang datang ke rumah Nazaruddin di kawasan Pejaten BaratSaat itu dia mengaku datang sekitar pukul 11 malamDan saat dia masuk kediaman, di halaman belakang rumah sudah ada Nazaruddin dan Chandra M Hamzah“Saya kaget karena saya tidak tahu bahwa pak Chandra sudah di sanaBegitu saya sampai di sana pak Chandra dan pak Nazaruddin sedang makan buah-buahan dan minum kopi,” urainya.
Pada pertemuan yang menurut nyanyian Nazaruddin juga sempat terjadi serah terima uang ini, Benny membantah kerasDia hanya mengakui ada pertemuan dengan Chandra yang tidak dia ketahui sebelumnyaPembicaraan yang berlangsung juga sama sekali tidak menyangkut soal kasus hukum, atau transaksi serah terima uang sebagaimana dikatakan Nazaruddin
“Selama saya di situ dengan Nazaruddin tidak ngomong kasus tidak ada transaksiKalau betul tudingan dia kalau ada, silakan buka CCTV-nyaBiar ketahuan siapa yang benar dan siapa yang bohong,” tegasnya
Terkait penangkapan Nazaruddin, Benny mengaku siap memberikan keterangan apapun yang dibutuhkan penyidik KPK untuk memperjelas kronologi kasus yang sebenarnya(did)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Nazaruddin Masih Digaji Negara
Redaktur : Tim Redaksi