jpnn.com, SIANTAR - Seorang pria yang dikenal dukun diarak warga Jalan Seram, Kelurahan Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Simalungun, Sumut.
Pria berinisial T, 40, kemudian diserahkan ke polisi lantaran mencabuli seorang pasiennya.
BACA JUGA: Berenang di Kolam, Dua Siswa SMP Silimakuta Tewas Tenggelam
Perbuatan tak senonoh warga Huta V, Nagori Bahung Huluan, Kecamatan Dolok Batunanggar, setelah mendengar teriakan korban berinisial S, 34.
Akibatnya rumah wanita berstatus janda itu pun langsung ramai didatangi warga. Selanjutnya mengarak T menuju kantor Pangulu Nagori Bahung Huluan.
BACA JUGA: Pengakuan Mengejutkan Pria yang Mencabuli Anak Tirinya
Sumpah serapah dialamatkan kepada sang dukun cabul karena dianggap keterlaluan. Tak lama berselang, pelaku diboyong ke Mapolsek Serbalawan.
Saat ditemui awak media di ruangan Kantor Panghulu, korban S menerangkan, dirinya mengenal T saat dukun mengobati penyakit seorang yang menderita lupa ingatan.
BACA JUGA: Usai Sikat Harta Benda, Perampok Juga Garap Anak Gadis Korban, Kejam...
S pun menjadi pasien T dan sudah 40 hari konsultasi. T datang ke rumahnya untuk melakukan pengobatan lanjutan. Saat T datang, S sedang menyusun sapu lidi di rumahnya.
Kemudian dirinya hendak membersihkan kamar mandi dan masuk ke rumah kosong yang berada di sebelah rumahnya, dengan tujuan membersihkan.
Betapa terkejutnya korban karena T ikut masuk ke dalam rumah. Alasannya ingin mencari kucing. Setelah berada di dalam, T mengajak S berbuat mesum.
Tetapi S menolak, namun T tetap memaksanya sehingga S pun jatuh ke lantai. Saat T sibuk membuka pakaian, S melakukan perlawanan. S kemudian menghubungi kakaknya yang kemudian datang bersama warga.
Sementara orang tua korban Ngatini (69) saat ditemui terus menangis melihat kejadian tersebut.
“Kok teganya kau nak sama kami. Selama ini kau makan di rumah kami. Sekarang kau mau cabuli pula anakku,” katanya, sambil menangis seperti dilansir Metro Siantar (Jawa Pos Group) hari ini.
Sementara itu, dukun tersebut mengaku dulunya tinggal di Bahapal Pasar I, Kecamatan Bandar Huluan. Saat ini T tinggal di kota Pematangsiantar.
Sedangkan profesi sebagai dukun dilakoninya semenjak dirinya pernah mati suri beberapa tahun yang lalu.
“Aku selama ini sudah mengobati pasien (S) ini hampir 40 hari karena ada mengidap sakit lupa ingatan. Nggak jadinya aku perkosa S,” kata T.
Kapolsek Serbelawan AKP Ilham Harahap SH MH saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa seorang lelaki diarak warga dan diserahkan ke polisi. T dituduh warga melakukan perbuatan cabul. Saat itu pihaknya langsung mengamankannya dari warga. Dan langsung memboyongnya ke Mapolsek Serbalawan agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.
Saat ini kasus itu sendiri sudah diserahkan ke Unit PPA Sat Reskrim Polres Simalungun. Terpisah, Kasat Reskrim Polres Simalungun AKP Damos Aritonang SIK membenarkan bahwa kasus tersebut sudah diserahkan ke Mapolres Simalungun.
“Saat ini laporan korban sudah kita terima, selanjutnya kita akan lakukan pemeriksaan lebih lanjut”,jelas Damos singkat.(adi/esa/ms)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ortu Pergoki Anak Gadisnya Bersama Cowok di Kos, Ada Alat Kontrasepsi
Redaktur & Reporter : Budi