JAKARTA — Menteri Keuangan Agus Martowardojo meminta pemerintah daerah (Pemda) untuk terus memperbaiki kinerja keuangan di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)Selain daya serap yang harus dievaluasi, Menkeu juga meminta Pemda bisa tepat sasaran dalam mengalokasikan anggaran.
Ditemui wartawan di Hotel Borobudur Jakarta, Selasa (28/9), Agus mengatakan, alokasi anggaran yang tepat akan berdampak riil pada tingkat kesejahteraan, mengurangi kesenjangan ekonomi
BACA JUGA: TDL Tak Naik, Anggaran Kementerian Terancam Dipangkas
Serta menurunkan tingkat pengangguran di tengah masyarakatBACA JUGA: Menkeu: APBN Terancam Bila TDL Tak Naik
Dari 503 Pemda, hanya 13 Pemda yang laporan keuangannya Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)Apalagi, kata Agus, setiap tahunnya alokasi anggaran dari pusat ke daerah terus mengalami peningkatan
BACA JUGA: Devisa Dari TKI RI Tembus USD 3,3 M
Kalau alokasi anggaran yang besar ini tidak tepat sasaran, lanjutnya, maka akan ada banyak hal yang harus dievaluasi kembali oleh Pemda."Sekarang (transfer pusta ke daerah) sudah di atas Rp300 triliunDengan sebesar itu, maka tata kelola keuangan di daerah juga harus baikAnggaran yang ada, harus untuk yang prioritasIdealnya harus selaras dengan RPJM (Rencana Pembangunan Jangka Menengah) 2010-2014 secara nasional," tegas Agus.
Lebih lanjut Agus memaparkan, berdasarkan laporan keuangan di daerah yang direkap pemerintah, banyak alokasi anggaran di daerah yang masih belum terserap secara maksimal dan tepat sasaran.
"Karena itu ke depan tentu perlu disiapkan satu komitmen bersamaAntara pemerintah pusat, pemerintah daerah, organisasi DPRD dan juga masyarakat, NGO hingga media untuk mengawasi semua alokasi anggaran ituApakah sudah digunakan dengan baik atau belumKunci utamanya adalah komitmen lebih baik itu harus sama," kata Agus.(afz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 60 Juta UMKM Belum Tersentuh Perbankan
Redaktur : Tim Redaksi