jpnn.com - SAO PAULO - Jutaan warga Brazil pernah tertunduk lesu pada Piala Dunia 1950 silam. Ketika itu, timnas Brazil dipaksa mengakui ketangguhan Uruguay pada partai final di Stadion Maracana.
Kini, Brazil kembali memiliki peluang emas untuk menghapus kutukan itu. Pasalnya, Thiago Silva dkk akan berstatus tuan rumah Piala Dunia 2014. Status tuan rumah tentu akan menjadi keuntungan besar bagi Brazil.
BACA JUGA: Casillas Ingin Main di Madrid Hingga Usia 40 Tahun
Negeri Samba, julukan Brazil akan selalu mendapatkan dukungan luar biasa dari semua warganya. Nah, hal itulah yang diharapkan bisa menjadi modal untuk merengkuh gelar keenam di Piala Dunia.
"Kami bermain di rumah sendiri dengan kepercayaan diri. Dengan kualitas pemain yang kami miliki, kami sangat yakin bisa menjadi juara," terang Direktur Teknik Brazil, Carlos Alberto Parreira di laman A Bola, Selasa (4/3).
BACA JUGA: Ramos tak Sabar Tunggu Tuah Costa
Parreira berkaca pada pengalaman di Piala Konfederasi 2013 lalu. Saat itu, dukungan warga membuat Brazil sukses menekuk Spanyol yang notabene merupakan juara bertahan Piala Dunia.
"Kami memiliki pengalaman. Warga Brazil akan berada di belakang kami. Mereka menciptakan suasana yang luar biasa. Setelah Piala Dunia 1950, kami tak bisa menjadi juara di rumah. Kini kami memiliki kesempatan kedua," tegas Parreira. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Low Cemaskan Kondisi Fisik Pemain Jerman
BACA ARTIKEL LAINNYA... Brazil tak Pernah Menyesal Lepas Costa
Redaktur : Tim Redaksi